UPTD Pertamanan Kab. Bandung Masih Kekurangan SDM

KAB. BANDUNG | BBCOM | UPTD Pertamanan dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bandung masih kekurangan sumber daya manusia (SDM). Apalagi wilayah yang menjadi tanggung jawab bagian pertamanan tersebut cukup luas.

Tata Guniawan Kepala UPTD Pertamanan Disperkimtan Kabupaten Bandung, mengatakan, saat ini pihaknya mempunyai kewajiban menjaga dan memelihara kebersihan di 40 titik taman yang tersebar di Komplek Pemda dan di luar komplek pemda.

Dari 40 titik itu, di Komplek Pemda kita ada 11 titik taman yang mesti diurus, sisanya di luar pemda,” kata tata Guniawan

Taman yang sering memiliki banyak pengunjung dan mempunyai lahan luas adalah Lapangan Upakarti, Taman Disperindag, Taman Anak, Taman Perpustakaan, Dewi Sartika, Taman Uncal, kolam retensi berikut trotoar di sepanjang area Komplek Kabupaten Bandung. Jika dijumlahkan luasnya mencapai 190 hektar.

Dari luas lahan tersebut, UPTD Pertamanan baru memiliki pekerja hari lepas (PHL) 41 orang, terdiri dari 4 orang bagian administrasi dan 37 orang bertugas di Komplek Pemda itu pun harus dibagi dua yaitu tim dalam dan tim luar.

“Jelas kita masih kekurangan SDM, kalau melihat luas wilayah, idealnya 80 orang,” ungkap tata Guniawan

Akibat kekurangan SDM itu, UPTD Pertamanan mengakui bahwa ada beberapa titik taman yang belum ditangani dan kondisinya tidak terurus.Oleh karena itu, dirinya memohon maaf dan berjanji akan mengefektifkan SDM yang ada.

“Kami mohon maaf sejumlah taman yang kurang bersih karena kondisi SDM dan sistem out sourcing.”ungkap tata Guniawan

Sementara itu armada yang dimiliki UPTD Pertamanan saat ini dinilai telah mencukupi hanya belum optimal seperti skylift yang diperlukan dengan daya jangkau yang dimiliki sekarang 9 meter, seharusnya daya jangkau optimal sekitar 20 meter” jelasnya

Dengan kawasan yang cukup luas, kita memohon ke dinas dan bupati untuk menambah Armada atau memperbaharui yang ada, karena armada kita muncul sejak 2007, saya kira sudah saatnya upgrade,” pungkas  Tata Guniawan (senin 12/7/2021)  *R

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *