Tim Penggerak PKK Desa Bumiwangi Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader Bermadu Tingkat Desa

KAB. BANDUNG | BBCOM | Untuk meningkatkan Kapasitas SDM kader Bermadu di Posyandu, Tim Penggerak PKK Desa Bumiwangi Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung, menggelar pelatihan peningkatan kapasitas SDM kader Posyandu (Bermadu) tingkat Desa tahun 2022.

Di kegiatan tersebut, selain Ketua Tim Penggerak PKK Desa Bumiwangi Nurrani Oktaviani, tampak hadir pula Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Ciparay Kartika Sari Heri Mulyadi.

Acara tersebut, diisi dengan pemaparan laporan seluruh rangkaian kegiatan Tim Penggerak PKK desa Bumiwangi, oleh Ketua Tim Penggerak PKK Desa Bumiwangi Nurrani Oktaviani,dilanjutkan sambutan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Ciparay Kartika Sari Heri Mulyadi.

Dalam sambutanya Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Ciparay itu, selain memaparkan Peningkatan Kapasitas Kader Bermadu di posyandu,dihadapan peserta pelatihan Kartika Sari Heri Mulyadi, juga memaparkan program-program Bandung BEDAS yang sudah direalisasikan Bupati Bandung diantaranya insentif Guru ngaji, pinjaman tampa bunga jaminan, kartu tani dan program lainya di GOR Desa Bumiwangi, Kamis (23/6/2022).

Usai memberikan arahan, Kartika Sari Heri Mulyadi selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Ciparay mengatakan, diadakannya acara pelatihan para Kader Posyandu, untuk meningkatkan para kader masyarakat untuk lebih meningkatkan lagi posyandunya di desa masing-masing.

“Karena, ini merupakan program Bupati Bandung yaitu Posyandu dan dasa wisma . Karena, selain pengukuran dan berat badan bayi dan balita, juga untuk menurunkan angka Stunting di Posyandu, semoga penurunan angka stuntingnya direndahkan lagi, ” ucapnya.

Ia berharap mudah-mudahan kedepanya, Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu ini lebih ditingkatkan lagi untuk menambah wawasan para kader di dekatnya masing -masing, “harapnya.

di Kecamatan Ciparay sambung Kartika Sari Heri Mulyadi, yang sudah melaksanakan acara pelatihan peningkatan kapasitas Kader posyandu Bermadu atau Bermain bersama belajar di Posyandu ini sudah 13 Desa.
Adapun yang sudah berjalan, hampir 50 persen posyandu bermadu, “tutupnya.(uden)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *