KAB. BANDUNG | BBCOM | Bupati Bandung, Dadang Supriatna, yang akrab disapa Kang DS, bersama Yayasan Kober Peduli Yatim Piatu memberikan santunan kepada 200 anak yatim piatu di Gedung Budaya Desa Wangisagara, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Minggu (26/1/2025).
Kegiatan sosial tersebut digelar bersamaan dengan peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW dan turut dihadiri masyarakat setempat. Pada kesempatan itu, Kang DS juga menyerahkan bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas sebagai bentuk kepedulian terhadap kelompok rentan di Kabupaten Bandung.
Turut mendampingi Kang DS dalam acara ini, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bandung Supardian, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Mukti Prabowo, Camat Majalaya Gugum Gumilar, pengurus Baznas, jajaran Forkopimcam Majalaya, Kepala Desa Wangisagara Enjang Gandi, serta sejumlah pihak terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Kang DS menekankan pentingnya memperkuat iman dan takwa melalui momen peringatan Isra Mikraj. “Mari kita jadikan momen Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW ini untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, khususnya dalam menjalankan ibadah salat lima waktu,†ujar Kang DS.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada Yayasan Kober Peduli Yatim Piatu yang terus berkomitmen memberikan perhatian dan dukungan kepada anak-anak yatim piatu. Menurut Kang DS, pemerintah daerah akan selalu hadir untuk memfasilitasi program-program yang mendukung pembangunan mental dan spiritual masyarakat.
“Anak-anak yatim piatu ini adalah calon pemimpin masa depan. Kami berharap mereka terus semangat menata masa depan mereka. Pemerintah Kabupaten Bandung akan senantiasa memberikan dukungan untuk kesejahteraan mereka,†tambahnya.
Sebagai bagian dari tugasnya sebagai pelayan masyarakat, Kang DS juga meminta doa dan dukungan dari warga Kabupaten Bandung. “Saya memohon doa dari masyarakat, terutama anak-anak yatim piatu, agar saya senantiasa diberikan istiqomah, amanah, kesehatan, dan keselamatan dalam menjalankan tugas pemerintahan,†katanya.
Selain itu, Kang DS mengungkapkan rencana pembangunan rumah singgah yang diperuntukkan bagi yayasan tersebut. Ia berharap fasilitas ini dapat mendukung aktivitas sosial dan pembinaan anak-anak yatim piatu di Kabupaten Bandung.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi wujud nyata kepedulian sosial pemerintah daerah, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga serta memperkuat nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat. (ud)