KAB. BANDUNG | BBCOM | Beberapa bencana longsor terjadi di Kabupaten Bandung dan menyebabkan ratusan kepala keluarga terpaksa harus mengungsi.
Kepala Bidang Kedaratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung Enjang Wahyudin mengatakan, titik pertama longsor berada di Desa Wanasuka, Kecamatan Pangalengan.
“Longsor di Wanasuka pertama terjadi pada Rabu (10/2/2021), terjadi longsor susulannpasa jumat (12/2/2021) dan sabtu (14/2/2021),” tutur Enjang, Minggu (14/2/2021).
Longsor di Wanasuka tersebut bahkan sempat menumbulkan percikan api karena adanya gesekan material longsoran yang didominasi oleh bebatuan.
Walaupun berjarak cukup jauh dari pemukiman, namun satu kampung terpaksa mengungsi karena khawatir longsor susulan kembali terjadi.
“Jarak lokasi longsor ke pemukiman di Kampung Cipanas sekitar 650 meter. Ada 161 Kepala Keluarga yang mengungsi, khususnya perempuan. Kalau laki-laki masih di rumah dan sudah diimbau untuk waspada,” ujarnya.
Titik selanjutnya berada di Kecamatan Ibun, Desa Mekarwangi. Tebing setinggi 6 meter ambrol selebar 20 meter dan mengancam dua rumah yang berada di bawahnya.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian longsor di Kabupaten Bandung. Warga sekitar sudah kami imbau untuk selalu waspada terutama saat turun hujan,” tutupnya.(Ayo Bandungcom/bb)
