KAB. BANDUNG | BBCOM | Sebagai wujud kebersamaan dan mempererat silaturahmi, di Puncak kegiatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama RI yang ke 77. Kemenag kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat, menggelar Gerak Jalan Asyik Harmoni Beragama.
Gerak Jalan Asyik Harmoni Beragama tersebut di Ikuti 8000 peserta pegawai kandepag se- Kabupaten Bandung, dan dilapas oleh Sekda Dr. Cakra Amiyana, ST. Mewakili Bupati Bandung bersama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung H.Abdurahim, S. Ag., M. Si. Serta para Kasi di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung, Rabu (11/1/2023).
Bupati Bandung H. M. Dadang Supriatna melalui Sekda Dr. Cakra Amiyana, ST. menyampaikan, pihaknya menyambut baik dengan dilaksanakannya gerak jalan kerukunan Harmoni beragama yang merupakan rangkaian hari Amal Bakti ke 77 Kementerian Agama.
Kami atas mama pemerintah daerah selalu mendukung Apa yang dakukan oleh Kementerian Agama Kabupaten Bandung dalam rangka mendorong kesehatan jasmani masyarakat, juga kedepannya dapat hidup semakin rukun dan harmonis seperti apa yang kita harapkan yaitu harmonia haram Harmoni internal umat beragama maupun antar umat beragama yang ada di Kabupaten Bandung. Apalagi sekarang ini sudah masuk pada agenda politik penyelenggarn pemilihan umum 2024 yang akan datang yang akan berlangsung di bulan Februari 2024, dan Kita berharap kondisi Kapten Bandung tetap kondusif, ” ujar nya.
Bupati juga mengajak.” Mari kita sama-sama menjaga bineka tungal ika dan menjaga kondisi daerah. “Sehingga daerah menjadi kondisi yang kondusif sama-sama saling menghormati dalam konteks kehidupan di internal beragama maupun antar umat beragama, ” tutur Sekda.
Bupati berhap di akhir rangkaian agenda kegiatan hari Amal Bakti Kementerian Agama yang ke 77 Ini , bisa sama-sama mendukung visi misi Kabupaten Bandung yatu terwujudnya masyarakat Kabupaten Bandung yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera, ” tutupnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung H.Abdurahim, S. Ag., M. Si. dalam kesempatan itu menyampaikan, dalam Acara puncak HAB yang ke 77 tingkat Kabupaten Bandung ini dihadiri seluruh ormas dan ormit termasuk PNS.
Selain itu menurutnya, juga dihadiri berbagai agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB),”ujarnya.
Sanbung H.Abdurahim, makna di gegiatan ini mengandung satu tujuan output bagaimana kita menceritakan sebuah kebersamaan dalam satu negara NKRI bagi bangsa Indonesia dan termasuk yang paling pokok ini adalah kegiatan ajang silaturahim kita silaturahmi ASN Kementerian Agama baik yang namanya ASN sebanyak 1600, 9700 non ASN.
“Kami tidak membeda-bedakan mana itu PNS mana itu yang non PNS semuanya ada dalam undang-undang 15 semuanya adalah pegawai Kementerian Agama.
“Kegiatan terakhir ini, kita menghadirkan 1 Kecamatan minimal 100 orang bahkan lebih diperkiran jumlah peserta yang hadir 8000 an, ” tuturnya.
Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan terakhir mulai dari tanggal, 15 Desember santunan pada dhuafa dan 17 Desember sampai tanggal 30 desember, kita sudah mengadakan kegiatan sosial santunan termasuk juga kepedulian yang diambil Kementerian Agama dengan ormas Islam nya dengan ormit, SKDP, BKT telah membantu untuk bencana alam Cianjur sebesar 476 juta 700.000 rupiah.
“Alhamdulillah bahwa saya sebagai Kepala Kemenag mengucapkan terima kasih. Jazakallah ahsanal jaza mudah-mudahan apa yang kita korbankan infaq shodaqoh demi sahabat dan teman kita, mendapatkan pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala dan semakin berkah, semoga Allah menggantinya., “jelasnya.
Dalam kesempatan itu H. Abdurajuga juga mengajak.”Mari kita sukseskan semua kegiatan dan program kementerian agama.
“Mudah-mudahan kita semua sebagai ASN menjadi tauladan di masyarakat menjadi contoh untuk bisa membawa kualitas sumber daya manusia khusus pembangunan di bidang keagamaan dan mensukseskan program fungsi daerah , ” ajaknya.
Selain itu Kepala Kandepag Kabupaten Bandung juga menyampaikan, dengan kebersamaan ini bahwa Kementerian Agam ini Ada dan siap untuk melayani masyarakat baik pelayanan pendidikan, pelayanan keagamaan pencatat nikah, pelayanan Haji termasuk pelayanan pembangunan secara umum.
Ia juga berharap dengan adanya kebersamaan ini, kementerian agama terus kompak, dinamis dan satu barisan,” pungkasnya. (uden)
