Pemkot Cirebon : Perbaikan Jalan Rusak Rampung Sebelum Lebaran 2024

Caption Pj Walikota Agus Mulyadi (Dok/ist)

CIREBON I BBCOM I Pemerintah Kota Cirebon (Pemkot)menyebutkan perbaikan sejumlah ruas jalan yang menjadi jalur mudik di targetkan rampung sebelum Idul Fitri 1445 Hijriah/Lebaran 2024.

Penjabat Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi, mengatakan, bahwa jalan protokol yang diperbaiki termasuk dalam pemeliharaan ruas jalan berada pada 35 titik lokasi.

Pihaknya mengharapkan setelah pengerjaannya selesai, para pemudik yang melintasinya akan lebih aman dan nyaman.

“Pemeliharaan jalan sudah dimulai sejak pekan lalu. Adapun perbaikannya dilakukan secara bertahap sampai semuanya selesai,” ungkapnya.

Agus menjelaskan, kita sudah menginstruksikan instansi terkait,(DPUTR) Bidang Bina Marga,agar segera untuk menyelesaikan perbaikan itu tepat waktu, Sehingga ruas jalan yang sebelumnya mengalami kerusakan dapat dilalui oleh pemudik dengan lancar tanpa kendala harapnya.

“Kami pastikan pada saat musim mudik ruas jalan itu siap dilalui dengan kondisi yang baik,” ujarnya.

Kabid bina marga Totong Kusmawan.

Sementara itu Kabid Bina Marga Totong,melalui Sub Koordinator Teknik Jalan dan Jembatan DPUTR Kota Cirebon Slamet Riyadi Umar menyebutkan berdasarkan hasil inventarisasi, beberapa ruas jalan di kotanya mengalami kerusakan dari kategori ringan, sedang hingga berat.

Dia menyampaikan saat ini untuk pemeliharaan jalan yang sudah dikerjakan yakni ada pada ruas Jalan Ciremai Raya, Jalan Angkasa, Jalan Perjuangan, Jalan Majasem dan Jalan Siliwangi.

Sedangkan sisa ruas jalan lainnya, dikerjakan secara berkala dengan melihat kondisi cuaca.

“Kami bergerak melakukan pemeliharaan jalan, mengingat saat ini intensitas hujan di Kota Cirebon sudah mulai berkurang,” kata Slamet.

Dia menambahkan perbaikan tersebut difokuskan guna menangani ruas jalan yang bersifat darurat dan rawan kecelakaan. Hal ini dilakukan agar jalan tersebut dapat segera dilintasi pemudik.

“Dalam pelaksanaannya kami menggunakan metode tambal sulam, yakni dengan diuruk batu kemudian diaspal. Terutama jalan yang diperbaiki dengan kedalaman lubang antara 5-10 cm,” pungkasnya.(bud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *