KAYUAGUNG BBCom-Sekolompok pemuda menamakan diri Gerakan Persatuan Pemuda Mahasiswa Peduli Sumatera Selatan (GPPMS), datangi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) untuk melakukan aksi protes terkait adanya isu berapa pekan lalu tentang tes seleksi CPNS di Kab OKI.
Selaku koordinator aksi Sobirin dalam pernyataan sikapnya menyampaikan
- meminta Bupati OKI untuk melakukan evaluasi kinerja terhadap PANSELDA CPNS OKI tahun 2018 dan melakukan evaluasi kinerja Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kab OKI.
- Mempertanyaakan perkembangan kepada DPRD Kab OKI tentang permasalahan tersebut yang telah di panggil pekan lalu.
- Agar DPRD Kab OKI membentuk PANSUS dan mengusut tuntas agar tidak ada yang di zolimi.
- Dalam waktu dekat mereka akan melakukan laporan resmi kepada BKD propinsi, BKN Republik Indonesia dan Kejaksaan Tinggi propinsi dan KEJARI OKI terkait persoalan tersebut.
Aksi tersebut tidak berlangsung lama sebab Sekda KAB.OKI H.Husin Spd.MM.menyambut baik para pemuda yang menamakan diri GPPMS di ruang Rapat pemerintah Kab OKI.
Dalam aksi ini Sekda OKI menyampaikan trimakasih, agar dalam hal ini tidak akan ada perbedaan paham yang menimbulkan isu isu yang kebenarannya belum tèntu benar.
H.Husin Spd.MM mengemukakan proses tes CPNS secara nasional, ada panitia seleksi nasional dan ada panitia seleksi daerah, peraturan penerimaan CPNS sudah di atur dalam peraturan pemerintah No.11 Tahun 2017 dan peraturan KOMENPAN No.14 Th 2018, panitia seleksi posisinya hanya mempasilitasi panitia seleksi nasional tidak sedikitpun panitia daerah melakukan kebijakan kebijakan diluar petunjuk teknis panitia seleksi nasional, panselnas itu BKN dan Komenpan.
“Permasalahan di OKI ini hanya permasalah STR, propesi tertentu yang di permasalahkan oleh pihak pihak yang belum puas.” Paparnya
Lebih lanjut dikatakannya, prosesnya sangat mendetil dan transparan di akhir kata sekda menanggapi aksi yang dilakukan oleh GPPMS tersebut dan ucapan maaf dalam mengakhiri pertemuàn tersebut.
Sobirin selaku koordinator aksi sangat jelas dengan keterangan yang di berikan oleh sekda OKI, namun tetap akan melanjutkan aksinya ke DPRD OKI. (Erpani)
