Cegah Penyebaran Covid-19, Anggota DPRD Kab. Bandung Dapil 6 Berikan Bantuan Alat Semprot

KAB.BANDUNG-BBCOM | Guna memutus mata rantai  penyebaran Covid-19, DPRD Kabupaten Bandung tidak tinggal diam. Berbagai upaya sudah dilakukan.seperti yang dilakukan 10 anggota DPRD Kabupaten Bandung dari dapil 6 yakni Uus Haerudin Firdaus,Elin Wati, Yayat Sumirat, Ai Yulia, Toni Purnama, Firman B Somanteri,H.Wawan Sofian serta Hj Neneng Hadiani dan lainny.

Memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) berupa alat semprot dan masker pada para kepala  desa Kecamatan Ciparay dan para kepala desa kecamatan pacet dengan biaya pribadi.

Pembagian APD berlangsung di aula Kecamatan Ciparay, dan aula kantor Kecamatan Pacet. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Apdesi Kecamatan Ciparay Agus Hamdani.
Sementara di kecamatan pacet diterima langsung oleh Ketua Apdesi Kecamatan pacet Ajidin.
Bantuan APD tersebut diserahkan secara simbolis oleh anggota DPRD Kabupaten Bandung dari Fraksi PDIP Yayat Sumirat, SH kepada Ketua Apdesi Kecamatan Ciparay Agus Hamdani. Sedangkan Dikecamatan Pacet diserahkan oleh Elin Wati dari Fraksi PAN,Rabu(15/4/2020).

Menurrut Yayat Sumirat, SH anggota DPRD Kabupaten Bandung dari Fraksi PDIP  mengatakan, bantuan APD ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dari DPRD, dalam upaya memutus mata rantai Covid-19. Untuk wilayah Ciparay, masing-masing desa diberi satu alat semprot dan masker,” jelasnya.

”Sedangkan untuk cairan disinfektan, saya serahkan kepada desa masing-masing,  karena untuk cairan disinfektannya, DPRD belum menyediakan. Setelah adanya penyerahan ini kepada kepala desa yang ada di Kecamatan Ciparay, untuk segera mengintensifkan penyemprotan di wilayahnya masing-masing,” ungkapnya.

Anggota DPRD kabupaten bandung dapil 6 Uus Haerudin Firdaus dari Fraksi PKS juga menuturkan, dengan adanya covid- 19, pertama atas tugas kedewanan alhamdulilah Anggota dapil 6 yang ber jumlah 10 Orang berembuk untuk menghimpun biaya pengadaan  alat semprot dan masker  kurang lebih 43 desa dan kelurahan dari 4 kecamatan. meski sealakadarnya  mudah-mudahan bermanfaat dan  sekaligus kita  mencari  informasi  dan memberikan keterangan karena, sebentar lagi memasuki bulan Ramadan, maka kita harus lebih pokus untuk penanganan covid-19 ini.

“Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat buat kepala desa dan bisa memberikan motifasi pada  masyarakat, biar para kepala desa bergerak untuk memutus mata rantai
covid-19 tersebut. Mudah-mudahan memasuki bulan Ramadan wabah corona hilang,”tutur Uus.

Uus juga menghimbau pada masyarakat dengan adana persiapan  jaga jarak (Social distancing) masyarakat harus sama- sama di siplin meskipun ada dampak secara ekonomi. “Tapi jika tidak ada kerjasama yang baik, tentunya kehawatiran  berdampak pada  penularan virus corona. “Mudah-mudahan dengan kekuasaan Allah Subhanahu wa Ta’ala virus covid-19 cepat hilang. “Masyarakat juga agar ikuti himbauan-himbauan dan aturan dari pemerintah sehingga terhindar dari virus corona yang membahayakan itu,” himbaunya. *US*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *