Bupati Bandung Resmikan RSUD Bedas Cimaung

KAB. BANDUNG | BBCOM | Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna meresmikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bedas Cimaung, Selasa (14/3/23) sore.

Bupati Dadang Supriatna dalam sambutanya, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung H. Marlan yang sudah merampungkan pembangunan RSUD Bedas Cimaung, sehingga hari ini Selasa 14 Maret dapat diresmikan. Selain itu, Bupati Bandung mengucapkan terima kasih pula kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Bandung sebagai leading sektor pelaksanaan pembangunan fisik dua rumah sakit ini. Bupati berharap, kehadiran RSUD Bedas Cimaung bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Cimaung dan Pangalengan.

Sambung Dadang, pelayanan kesehatan merupakan hak warga masyarakat dan merupakan kewajiban dari pemerintah untuk menghadirkan rumah sakit ini,” katanya.

Bupati Dadang Supriatna mengatakan, Kabupaten Bandung dengan jumlah penduduk 3,7 jiwa, idealnya memiliki 3.500 tempat rawat inap. “Saat ini, baik rumah sakit daerah, provinsi, kabupaten dan juga swasta paling baru ada 2000 tempat rawat inap di Kabupaten Bandung. Sehingga masih membutuhkan sekitar 1.500 tempat rawat inap lagi,” katanya, “ujarnya.

Bupati Bandung juga mengungkapkan, bahwa pihaknya berkomitmen untuk menyelesaikan 5 rumah sakit di Kabupaten Bandung. “Insya Allah tahun ini tiga rumah sakit lagi akan dibangun. Walaupun program lima tahun, tetapi saya akan menyelesaikan dalam kurun waktu dua tahun pembangunan lima rumah sakit tersebut dengan kerjasama berbagai pihak,” tuturnya. .

Bupati Bandung mengamanatkan kepada Direktur RSUD Bedas Cimaung dan segenap pegawai di lingkungan rumah sakit tersebut untuk melayani masyarakat dengan humanis. “Saya tidak mau mendengar, ada rumah sakit maupun puskesmas yang menolak pasien yang akan diobati gara-gara tidak punya uang. Yang paling penting bagaimana menyelamatkan nyawa masyarakat. Itu yang paling utama,” tandasnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung H. Marlan mengatakan bahwa untuk terwujudnya kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia, pemerintah telah menyusun rencana pembangunan jangka panjang bidang kesehatan (RPJP-K) 2005-2025 dengan visi Indonesia Sehat 2025. “Dalam Indonesia Sehat 2025 diharapkan masyarakat memiliki kemampuan menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu dan juga memperoleh jaminan kesehatan, yaitu masyarakat mendapatkan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan, “imbuhnya.

Marlan menjelaskan RSUD BEDAS Cimaung ini sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan rujukan ini memiliki kapasitas 50 tempat tidur, dengan memiliki 12 unit pelayanan kesehatan meliputi pelayanan UGD, pelayanan ponek (pelayanan obstetrik neonatus emergency komprehensif), pelayanan kesehatan ibu dan anak meliputi pelayanan spesialistik obgyn (obstetri dan gynekologi), pelayanan kesehatan bayi dan anak. “Kemudian pelayanan spesialistik internist, pelayanan spesialistik bedah, ruang operasi, pelayanan radiologi, pelayanan laboratorium, pelayanan intensif care, serta pelayanan kesehatan rujukan lainnya,” pungkasnya(uden)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *