KAYUAGUNG BBCom– Suhiyar Nangcik, SH., putra asli dari Desa Pedamaran Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir (Kab/OKI), yang kini berdomisili di Provinsi Banten, siap maju untuk dicalonkan menjadi pemimpin Kab OKI.
Menurut mantan pejabat Pemprov DKI, dirinya sudah bertekad dengan tulus, penuh ikhlas untuk mengabdikan diri membangun Kab OKI.
“Masalah partai mana yang mendukung, menjadi pendamping atau didampingi, itu bukanlah masalah. Kita lihat saja nanti,” kata Suhiyar ketika ditemui BBCom di kediamannya Jalan Gerilya, Desa Pedamaran 3, Kecamatan Pedamaran OKI, belum lama ini.
Terkait dengan kemunculuan putra daerah dari Pedamaran di bursa pilkada OKI 2018, berbagai tanggapan positif dari sejumlah tokoh masyarakat Pedamaran pun bermunculan. Semenjak kepemimpinan H. Engga Dewata menjadi Wakil Bupati, mendampingi Ir. Ishak Mekki, figur masyarakat Pedamaran seakan-akan tenggelam.
“Kemunculan Suhiyar Nangcik, yang sudah sangat berpengalaman di bidang pemerintahaan. Kini warga Pedamaran kembali mengambil hak politiknya,” ujar Birawan Asli, salah seorang leader di travel umroh/haji PT Arminareka Perdana.
Untuk menjadi seorang pemimpin, sosok Suhiyar Nangcik sudah ada garis keturunan dari seorang ayah, H. Nangcik bin Ropi, yang pernah menjabat Camat Mensuji Kabupaten OKI tahun 1969 -1971. 1971-1976 menjabat Kepala Bagian Pemerintahan dan Kepala Inspektorat Kabupaten OKI. Sedangkan ibunya, Hj. Masnung binti Masalan, sebagai tenaga pendidik (guru) di SD Kecamatan Pedamaran. Semasa pensiun dari PNS, Suhiyar Nangcik aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan.
Pemilihan Bupati Kepala Daerah Kabupaten Ogan Komring Ilir (OKI), terhitung lebih kurang sekitar 14 bulan lagi. Namun, walaupun terbilang masih cukup lama, para kandidat sudah bermunculan di berbagai media. Bahkan para kandidat Bupati OKI ini, sudah ada yang blusukan dan menyosialisasikan diri, baik melalui laman facebook, twiter, dan media sosial (medsos) lainnya.
Kabupaten OKI, yang secara geografis terletak di Wilayah Sumatera Selatan (Sum-Sel), merupakan salah satu kabupaten dengan jumlah penduduk sangat padat. OKI terdiri atas 18 kecamatan. Dari 18 kecamatan tersebut, dengan besaran jumlah penduduknya, Kecamatan Pedamaran memiliki jumlah hak pilih terbesar dibandingkan dengan 17 kecamatan lainnya. Selain itu, sebagian warga masyarakatnya banyak yang merantau. Uniknya, masyarakat asli Pedamaran meskipun sudah berpuluh-puluh tahun hidup di perantauan, namun rasa kepedulian terhadap kampung halaman tidak pernah pudar. (red)