Terus Pacu Generasi Teknopreneur, Univesitas Trilogi Gelar Startup Bootcamp

JAKARTA BBCom-Meski sudah dikenal sebagai kampus teknopreneur, Universitas Trilogi tidak berhenti pada upaya melahirkan generasi teknopreneur di kampusnya. Namun juga terus merambah agar semangat positif ini terus mengalir pada seluruh mahasiswa di berbagai kampus. Seperti pada bulan Mei yang akan dating, Universitas Trilogi kembali mengadakan acara ‘Startup Bootcamp’ dengan menghadirkan pembicara dan motivator startup ternama.

Rektor Universitas Trilogi, Prof. Dr. Asep Saefuddin  mengatakan memang upaya untuk meningkatkan jumlah teknopreneur yang lahir dari kalangan mahasiswa adalah bagian yang tidak terpisahkan dari lahirnya Universitas Trilogi. “ Universitas Trilogi juga merasa  ini adalah sebuah tanggungjawab moral sekaligus tanggunjawab akdemik. Masih minimnya jumlah pengusaha yang ada di Indonesia seharusnya menjadikan kampus lebih bertanggunjawab,” sampainya.

Dilanjutkannya lagi, jika kampus tidak mengambil peran maka jangan berharap lebih akan terjadinya akselerasi pertumbuhan anak muda kreatif di Indonesia ini. Terutama dalam menghasilkan ide dan bisnis-bisni baru dari mereka.

“Kreatifitas inilah yang harus menjadi perhatian serius kita bersama. Jangan sampai kampus dipenuhi oleh kekakuan aktifitas  yang kemudian berdampak pada jenuhnya proses pembelajaran. Akibatnya? Tentu lulusan kampus yang seharusnya menyelesaikan persoalan, namun justru sebaliknya. Membenani bangsa,” tegas Wakil Forum Rektor  Indonesia (FRI) ini.

Sementara itu, panitia yang  juga merupakan salah satu inisiator acara, Maulidian, S.Hut., M.M menuturkan bahwa acara ‘Startup Bootcamp’ ini akan diadakan dua hari berturut-turut yaitu pada tanggal  5 – 7 Mei 2017.

“Khusus acara ini, secara spesifiknya kita menginginkan terjadinya pertumbuhan startup di sektor agribisnis. Selain mengundang pembicara dan pakar startup Indonesia. Acara yang akan berlangsung di Universitas Trilogi ini juga akan menghadirkan pembicara dari luar negeri. Dari sini kita belajar semaksimal untuk segera menerapkan,” jelas Ketua Program Studi Agribisnis Universitas Trilogi ini. (***)


 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *