KAB BANDUNG | BBCOM | Eka Ahmad Munandar Anggota DPRD Kabupaten Bandung Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dapil 2, Dalam Agenda kerjanya yakni melaksanakan Reses Anggota DPRD kabupaten Bandung Masa Sidang lll tahun 2020 di Aula Kantor Desa Cilampeni pada Rabu 8/7/2020.
Dalam kegiatan Reses di Aula Kantor Desa Cilampeni, Eka Ahmad Munandar tetap memberlakukan standar kesehatan Covid-19. Sebelum masuk tempat reses setiap undangan diwajibkan memakai masker, dan diwajibkan untuk diperiksa suhu tubuh dari setiap tamu yang diundang, mereka tidak ada yang memiliki suhu tubuh yang tinggi sehingga diperbolehkan mengikuti acara reses anggota DPRD Kabupaten Bandung.
Kegiatan Reses tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Cilampeni, unsur Muspika dan Tamu Undangan dari Masyarakat, Tokoh pemuda, Tokoh Agama, Para RT dan RW sewilayah Cilampeni. Kegiatan tersebut menjadi ajang silaturahmi dan ungkapan hati masyarakat secara langsung terkait Pembangunan daerah demi kemajuan Desa Cilampeni di masa Pandemi Covid-19. Kepala Desa Cilampeni Aep Saepuloh ST, menghimbau kepada masyarakat agar mengungkapkan Aspirasinya terkait Pembangunan di Daerah masing masing RT dan RW disaat Pandemi Covid-19.
“Silahkan semua warga yang hadir saat ini untuk mengeluarkan Aspirasinya terkait kemajuan daerah di setiap bidang, Ini kesempatan kita bisa bertatap langsung dengan wakil rakyat, maka suatu anugrah bagi kita adanya kemajuan baik infrastruktur, Perekonomian, pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan.” Ungkap Kades Cilampeni
Melihat dan menimbang ungkapan kades cilampeni dan tatapan mata para tamu undangan, Eka Ahmad Munandar langsung mengeluarkan Steatment bahwa saat Reses ini yang menjadi skala prioritas adalah Pemutusan penyebaran Covid-19 dan juga Pembangunan Daerah Cilampeni. Yang terpenting kita Semua waspada dan mau merubah pola hidup sehat dalam menyambut New Normal.” Tandas Eka Ahmad Munandar.
“Kalau Aspirasi masyarakat terkait Bidang Infrastruktur, Pendidikan dan bidang lainya itu sudah pasti akan saya usahakan supaya terealisasi, Namun saat pandemi covid-19 inilah yang harus diwaspadai, Sebab virus tersebut tidak terlihat juga mematikan.”
Maka dalam hal ini mari kita bersama sama dalam pencegahannya supaya tidak menyebar dengan cara New Normal dan biasakan hidup bersih. (*R)