KAB.BANDUNG-BBCOM.Dalam upaya memutus mata rantai penularan wabah penyakit corona. Majelis Ulama Indonesia Desa Ciheulang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, bekerjasama dengan Pemerintah Desa Ciheulang. Melaksanakan pencegahan virus Covid 19 dengan penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat ibadah,sekolah dan madrasah, Selasa(31/3/2020).
Ketua MUI Desa Ciheulang Ustaz Aceng Qudsi mengungkapkan, tujuan diadakannya penyemprotan disinfektan ini merupakan bentuk SINERGITAS ULAMA UMARO DESA CIHEULANG yang insya Allah SIGAP TANGANI PENCEGAHAN VIRUS COVID-19.
“Dengan tujuan tersebut minimal kegiatan di madrasah dan dimesjid-mesjid yang ada desa ciheulang, untuk sementara waktu mengikuti anjuran pemerintah pusat dengan membatasi diri dan mengurangi berkumpul berjamaah di mesjid ataupun dimadrasah,”ungkapnya.
“Kami selaku ketua MUI menghimbau kepada umaro agar membatasi diri, menghindari kerumunan dan berpola hidup sehat dengan mencuci tangan menggunakan hand sanitezer. “Bentuk kepedulian MUI dan pemerintah Desa ciheulang, kita akan menyemprot seluruh masjid sekolah dan madrasah yang berada didesa ciheulang,”katanya.
Sementara menurut Kepala Desa Cieulang Rubby Nur Habibi menuturkan, dihari yang ke 7 kami melakukan kegiatan ini bekerja sama dengan MUI dan anggota Mui untuk melakukan penyemprotan disinfektan dalam upaya pencegahan atau memutuskan mata rantai virus covid-19.
MUI juga sudah 4 hari kebelakang bekerja sama dengan pemerintah desa ciheulang dalam rangka penyemprotan di mesjid-mesjid madrasah dan sekolah se desa ciheulang,”tuturnya.
Rubby menambahkan, mengenai biaya untuk kegiatan tersebut anggarannya secara swadaya dari MUI, Pemerintah Desa dan alhamdulillah sebagian obat-obatan dari para pengusaha.
“Tentunya itu merupakan bentuk sinergitas antara Ulama dan Umaroh harus sejalan, karena desa ciheulang menuju “Baldatun Toyyibatun Wa Rabbun Ghafur,” mudah-mudahan dalam kesempatan ini menjelang Ramadan Allah Subhanahu wa Ta’ala mengangkat virus di muka Bumi ini sehingga, masyarakat Dunia bisa beraktifitas kembali tampa ada karantina,isolasi dan sebagainya tentunya ini sangat mengganggu kehidupan sosial di masyarakat terutama dalam perekonomian sangat lemah dan lesu,”tambahnya.
Rubby mengharapkan, kita berdo’a bersama semoga ada keajaiban dari Allah Subhanahu wa Ta’ala mengangkat semua virus-virus yang membahayakan umat manusia,” pungkasnya.
Dalam kegiatan penyemprotan disinfektan yang dilakukan MUI dan Pemerintah desa Ciheulang, mendapat respon positif dari tokoh masyarakat desa ciheluang.
Seperti diungkapkan ketua Pemuda Mesjid Anuriah Rw 18 desa Ciheulang Agus Alan, dirinya sangat bersukur dan ucapkan Alhamdullilah di kampung Ciheulang Tonggoh Rw 18 desa ciheulang khususnya di mesjid Anuriah. Telah dilakukan proses penyemprotan disinfektan oleh pemerintah Desa beserta jajaranya dan Mui desa ciheulang yang saat ini sedang terjadi penyebaran virus covid-19.
“Kami selaku tokoh masyarakat merasa bersukur sekali dan ucapkan banyak terima kasih, kepada jajaran kepala desa dan MUI desa ciheulang.
Agus juga berharap, semoga wabah corona ini bisa diatasi dan segera beres dan mudah-mudahan Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan perlindungan kepada kita agar selalu terjaga dari kesehatan dan segala virus apapun,” pungkas Agus. *US*