BANJAR BBCom-KPU Kota Banjar selenggarakan Rapat Evaluasi Petugas Pemutakhiran Pemilih Jumat 23/02/2018. Kegiatan ini dilaksanakan bertepatan dengan berakhirnya masa kerja PPDP sebagaimana diatur dalam PKPU 1 2017 masa Coklit itu terhitung sejak tgl 20 Januari s.d 18 Februari 2018.
Rapat Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi sejumlah permasalahan dilapangan pada saat PPDP melakukan Coklit, ujar Komisioner KPU Rohani.
“Kita melakukan evaluasi ini karena pemutakhiran dengan pencocokan dan penelitian data untuk Pilkada 2018 ingin memastikan bahwa ini dilakukan dengan akurat dan akuntabel oleh seluruh PPDP yang ada di kota Banjar” ungkap Rohani yang akrab di panggil Bu Awit.
Awit menegaskan, “saya berani memastikan bahwa pelaksanaan evaluasi PPDP yang dilakukan di Kota Banjar ini mungkin baru pertama dan satu-satunya di Jawa Barat kita sudah 100% pada hari H terakhir tanggal 20 tanggal 18 Februari, coklit ini dilaksanakan dari mulai 20 Januari 2018 sampai dengan berakhir 18 Februari 2018 dan tanggal 19 Februari seluruh data yang kita perlukan sudah masuk 100% dari PPDP data pemilih secara keseluruhan yang kita terima itu lebih dari DP4 artinya kita menerima 
DP4 sejumlah 147 ribu yang kita terima lebih dari 150, saat ada kenaikan itu yang baru berusia 17 tahun pada tanggal 27 Juni artinya pemilih pemula yang berusia 17 tahun tanggal 28 tidak kita masukkan kita hanya memasukkan yang berusia 17 tahun 27 Juli 2018. Itu komponen yang pertama terkait pemilih baru yang kedua pensiunan dari TNI dan Polri juga masuk dalam komponen pemilihan kemudian ada lagi yang pindah domisili misalnya seseorang yang tadinya berdomisili di luar kota Banjar, dia pindah itu juga masuk menjadi daftar pemilih tetap sehingga menjadi penyebab meningkatnya daftar baru di Kota Banjar kalau secara presentase mungkin kecil ya kalau presentasi rasanya sekitar 6 Sampai 7 % PPS dari eluruh PPDP Kota Banjar. “Pungkas nya. (Johan)
