PPP Jabar Galang Koalisi Poros Tengah

JABAR BBCom-Dalam rangka Pemilihan Guburnur Jabar 2018, sampai saat ini seluruh Partai Politik terus melakukan safari dan komunikasi politik untuk saling menjajaki berkoalisi, termasuk juga Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Menurut Sekretaris DPW PPP Jabar, H. Pepep Saeful Hidayat, S.IKom, bahwa PPP hanya memiliki sebanyak 9 kursi di DPRD Jabar, sedangkan persyaratan bisa mengusung Pilkada sendiri minimal 20% atau 20 kursi. Untuk itu, PPP Jabar harus berkoalisi dengan beberapa Patpol lain untuk mencapai minimal 20 kursi.

Terkait dengan itu, maka PPP Jawa Barat malam ini (Senin, 21/08) menginisiasi pertemuan 4 partai politik yang memiliki kursi di DPRD Jawa barat yaitu PPP, Demokrat, PKB dan PAN. Komunikasi politik lintas partai sudah cukup sering kita lakukan. Namun, baru nanti malam, kita akan melakukan pertemuan dengan 4 parpol yang akan dihadiri oleh unsur pimpinan DPP dan DPW/DPD.

Agenda pertemuan nanti akan digelar di Hotel Horison Bandung jalan Pelajar Pejuang Bandung dengan agenda membicarakan kesiapan berkoalisi dalam pengusungan bakal calon Gubernur/wakil Gubernur dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat, ujar Pepep kepada BBCom saat ditemui di gedung DPRD Jabar.

Selain kesiapan berkoalisi tentunya kita akan membahas kesamaan persepsi dari masing-masing partai.

“Saya harap bukan hanya empat partai saja, hanya kebetulan yang empat ini komunikasinya imtensif, dan mungkin saja nanti bertambah sebab kita juga tidak menutup komunikasi dengan partai-partai lain.”ungkapnya.

Masing-masing ke empat partai ini belum declar mengusung kandidat, artinya ketika masing-masing partai belum secara clear menyampaikan, komunikasi politiknya lebih cair masih terbuka. Tetapi itu tidak berarti dengan partai yang telah menyatakan kandidatpun tertutup, kita sangat terbuka berkomunikasi, selama itu masih ada jeda sekitar lima bulan dalam politik segala sesuatu masih mungkin, sebelum berkas dinyatakan sah oleh KPU, ujar anggota DPRD Jabar ini.

Pepep juga menjelaskan, Untuk penetapan bakal calon sendiri, karena masing masing partai ini punya mekanisme sendiri-sendiri untuk penjaringan dan penetapannya, sehingga komunikasi untuk ini tidak boleh menapikan proses internal masing-masing partai, tentu masing-masing partai harus tetap menjaga marwah kaderisasinya independensinya, tetapi lompatan pada akhirnya kalau ada kesamaan pandang kenapa tidak kita bekerja sama.

Sebagai catatan, kalau koalisi poros tengah yang digagas PPP terbentuk akan menjadi kukuatan luar biasa yaitu Nasionalis dan Agamis dengan jumlah kursi 31 kursi di DPRD Jabar, terdiri dari PPP (9 kursi); Demokrat (12 kursi); PKB (7 kursi); PAN (3 kursi). (red/sein).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *