BANDUNG | BBCOM | Kapolda Jabar Irjen Pol.Drs.Suntana M.Si sampaikan rilis akhir tahun 2022 kepada sejumlah awak media, didampingi Wakapolda Brigjen Pol Bariza Sulfi, Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo, serta pejabat utama Polda jabar, kegiatan tersebut sekaligus sebagai ajang silaturahmi Kapolda beserta jajaran dengan awak media di akhir tahun2022, bertempat di Mapolda Jabar Sabtu (31/12/2022)
Dalam sambutannya Kapolda menyampaikan situasi kamtibmas sepanjang tahun 2022, secara umum situasi masih stabil, kondusif, partisipasi masyarakat dalam kegiatan kamtibmas relatif setiap tahun terus mengalami peningkatan, baik menjaga diri sendiri, lingkungan, propertinya berdasarkan kondisi yang ada.
“Personil Polda Jawa Barat saat ini berjumlah 28.893 orang, lalu ada pegawai negeri sipil berjumlah 13.358 oran, lalu ada penambahan sebanyak 465 orang, dan penambahan lagi 464 orang. karena setahun ada dua kali untuk penambahan personel, sebagian kami tempatkan untuk mengisi Pos Brimob di Cineam Tasikmalaya karena kita belum punya pasukan gerak cepat diwilayah priangan timur, jadi dengan adanya penambahan tersebut total jumlah Personel Polda Jabar sebanyak 31.210 orang.”
“Tentunya ini tidak sebanding dengan jumlah Penduduk Provinsi Jawa barat yang hampir menyentuh angka 50 juta jiwa, kalau dibandingkan data diatas dengan jumlah penduduk tidak sebanding.jadi satu orang Anggota Polisi harus melayani 1.500 orang tentunya ini jauh dari rasio yang ditetapkan berskala Internasional, tapi dengan keterbatasan jumlah personil tersebut kami terus berupaya untuk menghadirkan rasa aman, dan nyaman ditengah masyarakat agar Jawa Barat tetap kondusif” ujar Irjen Suntana
Begitu juga terkait Perangkat-perangkat kata Suntana, juga terus diberikan oleh Mabes Polri. yang ada sekarang ini akan kami manfaatkan semaksimal mungkin, ada rencana di tahun 2023 ini untuk penambahan mobil patroli yang nantinya akan kami manfaatkan untuk penegakan situasi ditahun Politik,karena rekan-rekan Media paham ada kegiatan Politik yang akan dimulai ditahun 2023, eskalasi Pemilu dipertengahan Tahun 2024.
Berbagai pasilitas juga sudah kami bangun, bantuan dari beberapa pihak termasuk Mabes Polri. tercatat ada 203 unit data bangunan yang sudah kami bangun, ada Mini soker yang baru, lapangan tembak Brimob yang panjang, mako Brimob Cineam tasikmalaya yang insya Allah akan dibangun tahun ini dengan anggaran dari Mabes Polri,tapi untuk saat ini kita dahulukan pembangunan rumah susun hiba dari Kementerian PUPR, dan satu Masjid yang insya Allah bisa dipakai oleh masyarakat sekitar untuk sholat Taraweh tahun 2023. ungkapnya
“Kantor Bidang Samapta juga dibangun bantuan oleh pemerintah Provinsi Jabar, rumah sakit Bhayangkara di Indramayu juga dibantu, tapi ada yang agak aneh dirumah sakit bhayangkara itu,pasien yang datang kebanyakan saudara-saudara kita yang terkena penyaki aids,lalu ada beberapa fasilitas yang kami bangun disana baik dari Diva Polda Javar, maupun Hiba yang diberikan oleh Pemda,dan Masyarakt yang peduli berpartisipasi dengan kegiatan kami.”
“Alhamdulilah untuk perkembangan Rumah sakit Sartika Asih Bahayangkara terus mengalami kenaikan, kepercayaan Masyarakat terhadapan pelayanan kedokteran terus mengalami peningkatan dengan jumlah pasien terus mengalami kenaikan dasar.”
Provinsi Jawa Barat kata Suntana, dengan jumlah penduduk yang begitu padat, ada 5.635 Desa,sementara jumlah Babinkamtibmas masih sangat kurang,kami ingin kedepanya satu desa satu Babin, ini yang sedang kami upayakan melalui penambahan, karena untuk saat ini personel yang ada merangkap babin juga berfungsi sebagai reserse dan lainya ujar Irjen Pol Suntana. (Arison)