BANJAR BBCom-Angka pengidap penyakit HIV/AIDS sangat mengkhawatirkan khusus nya dikalangan remaja. Hal ini dikatakan ketua KPA (Komisi Penanggulangan Aids) kota Banjar H.Darmadji Prawirasetia saat ditemui BBCom Senin(11/12) dirumahnya.
Berdasarkan angka akumulasi ditahun 2015 sebanyak 98 orang, tahun 2016 sebanyak 198 orang sedangkan pada tahun 2017 sebanyak 240 orang.
Melihat fakta diatas, bukan hanya pemerintah saja yang harus andil dalam penanggulangannya namun semua harus konferhensif dengan melibatkan pengawasan orang tua, guru, tokoh ulama dan tokoh masyarakat di setiap lingkungan.
“Penularan HIV/AIDS berbeda dengan penularan 5 tahun lalu yang ditularkan dengan pemakaian narkoba lewat suntikan, sekarang penularannya lewat hubungan LSL ( laki-laki sami laki-laki), di usia yang masih sangat produktif antara 15-20 tahun” kata Darmadji.
Harapan pemerintah untuk generasi muda usia produktif “hati-hati dalam bergaul dan budaya bersifat merusak jangan dijadikan gaya hidup.
Selain itu peran orang tua, tokoh ulama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda harus ikut andil dalam penanggulangan bahaya HIV/AIDS karena akan merusak generasi- generasi mendatang. (Johan)