JAKARTA | BBCOM – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menteri Imipas), Jenderal (Purn) Agus Andrianto, menggelar pertemuan dengan Pengurus Pusat Ikatan Wartawan Online (PP IWO) di Kantor Kemenimipas, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (18/2/2025).
Pertemuan ini membahas berbagai isu nasional, mulai dari politik, keamanan, hingga program edukasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka mendukung visi Indonesia Emas 2045 yang selaras dengan Asta CitaPresiden Prabowo Subianto.
Kolaborasi untuk Edukasi dan Kemandirian WBP
Ketua Umum PP IWO, Teuku Yudhistira, menyampaikan bahwa Menteri Imipas Agus Andrianto, yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Kehormatan PP IWO, selalu terbuka untuk berdiskusi tentang isu-isu kebangsaan dan program strategis pemerintah.
“Sebagai organisasi jurnalis yang juga bagian dari generasi bangsa, kami merasa penting untuk bersilaturahmi dan berdiskusi mengenai berbagai isu nasional serta mendukung program Kemenimipas, terutama dalam edukasi dan pemberdayaan WBP,” ujar Yudhistira.
Dalam kesempatan itu, IWO juga menyampaikan program yang tengah dijalankan dan mencari peluang sinergi dengan kebijakan Kemenimipas. Salah satu fokus utama pembahasan adalah pemberian edukasi keterampilan kepada WBP agar mereka memiliki bekal ketika kembali ke masyarakat.
“Mas Menteri menjelaskan bahwa program pelatihan keterampilan bagi WBP sangat penting, seperti pelatihan las listrik, bercocok tanam, hingga peternakan kambing. Semua ini bertujuan agar mereka memiliki keterampilan dan bisa mandiri setelah bebas,” lanjutnya.
Menurut Yudhistira, program ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Ia pun menegaskan bahwa bekal keterampilan ini akan membuka peluang kerja bagi para mantan WBP, sekaligus berkontribusi bagi perekonomian nasional.
Bahas Rakernas PP IWO 2025
Selain membahas program edukasi WBP, pertemuan ini juga menyinggung agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PP IWO 2025 yang direncanakan berlangsung pada Agustus mendatang di Bali atau Batam, Kepulauan Riau.
Menanggapi hal ini, Agus Andrianto memberikan pesan agar IWO terus menjaga integritas jurnalistik serta membantu menangkal hoaks yang dapat memecah belah bangsa.
“Saya berharap IWO bisa menjadi garda terdepan dalam melawan hoaks, terutama yang dapat merusak generasi muda dan mengganggu stabilitas nasional,” kata Agus.
Ia juga mendukung penuh upaya IWO untuk menjadi Konstituen Dewan Pers setelah Rakernas 2025. “Mudah-mudahan, setelah Rakernas nanti, IWO dapat resmi menjadi bagian dari Dewan Pers,” ujar Yudhistira optimis.
Dukungan untuk Program Kemenimipas
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat ini, Agus Andrianto mengapresiasi peran IWO dalam mendukung program 13 akselerasi Kemenimipas, khususnya di bidang pemberdayaan dan reintegrasi sosial bagi WBP.
“Kami ingin memastikan bahwa setelah bebas, para WBP bisa menciptakan peluang kerja, tidak hanya bagi diri mereka sendiri tetapi juga bagi masyarakat di sekitarnya,” tutur Agus.
Sebagai Ketua Majelis Kehormatan IWO, ia juga berpesan agar seluruh anggota IWO di seluruh Indonesia turut mendukung program Presiden Prabowo Subianto dalam membangun bangsa yang lebih maju dan sejahtera.
Menariknya, dalam pertemuan tersebut, PP IWO memberikan kejutan kepada Agus Andrianto yang baru saja merayakan ulang tahunnya ke-58 pada 16 Februari lalu. Sebuah kue tart dan penyerahan Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai Ketua Majelis Kehormatan IWO menjadi simbol kebersamaan dalam membangun bangsa. (Pani)
