Letkol Inf Hamzah Budi Susanto, Berikan Jam Komandan Terakhir Seluruh Anggota Kodim 0624 /Kab Bandung

KAB.BANDUNG | BBCOM |  Dengan berakhirnya masa tugas Sebagai Dandim 0624 /Kab Bandung yang sekarang menduduki jabatan baru sebagai Kasrem 062/Tarumanagara.

Letkol Inf Hamzah Budi Susanto, SE., M.I.P, memberikan Jam Komandan terakhir kepada seluruh anggota Kodim 0624/Kabupaten Bandung dan dilanjutkan dengan pemberian oleh-oleh kepada seluruh anggota di Markas Kodim 0624/kabupaten Bandung pada Sabtu (4/5/2024) siang.

Dalam kesempatan itu Letkol Inf Hamzah Budi Susanto mengungkapkan, Pada hari ini Saya mungkin jam komandan terakhir sebagai komandan Kodim 0624/Kabupaten Bandung. Intinya Saya beserta keluarga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh anggota baik itu perwira, Bintara dan pegawai negri sipil atas niat, ucapan, perkataan, perbuatan yang menyinggung para anggota .

“Mudah-mudahan dengan ungkapan seperti ini kita saling membebaskan . Kita datang ke sini juga tampa dosa dan kita kembali juga dalam keadaan seperti itu,” ungkapnya.

Sambung Letkol Inf Hamzah Budi Susanto, saya selama bertugas di sini merasa bahagia merasa bahwa anggota punya kedekatan emosional yang baik antar para anggota dan Forkopimda .

“Dalam waktu 1 tahun 4 bulan ini banyak hal yang saya dapat tentang pengalam baru maupun rekan -rekan dan teman- teman, pastinya ini adalah kesempatan yang langka dan kesempatan yang berharga buat saya dan mudah -mudahan bisa menunjang karir saya ke depan nya, ” ucapnya.

Lanjut Letkol Inf Hamzah Budi Susanto, saya sangat bangga sekaligus terharu sedikit memberikan oleh-oleh nilainya tidak seberapa tapi ini untuk kenang-kenangan saja . Ketika melihat barang itu sewaktu-waktu mungkin teringat saya dan doakan saya, ” tuturnya.

Yang paling terkesan saat menjabat sebagai Dandim kata Letkol Inf Hamzah Budi Susanto, walupun orang Sunda tapi kebanyakan bertugas lama nya di luar Jawa, sehinga karakter dan wajah aga tegas dan keras sedikit. Ketika kembali kesini kita harus menyesuaikan kembali melalui pendekatan pendekatan persuasif, ” tuturnya.

Kesan yang sayah dapatkan bahwa Pasundan itu masyarakatnya kan unik dilihat dari filosofi kalu mau lihat masyarakat pasundan itu coba lihat Kabayan dia cerdas, cerdik tapi lucu . Jadi saya melihat karakter -karakter itu di anggota sehingga pendekatan yang saya bawa ke anggota yang mereka lakukan setiap hari.

“Mudah- mudahan saya tidak menyebutkan berhasil tetapi pendekatan yang saya bawa ini karakter masyarakat seperti apa mudah mudahan mengena, “tuturnya.

Diakhir cerita Letkol Inf Hamzah Budi Susanto juga mengungkapkan, sampai detik ini perasaan nya senang bertugas di sini dan punya kesan yang sangat luar biasa tidak menambah musuh tapi menambah banyak teman, “pungkasnya.(uden)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *