Ketua PC DMI Kec.Banjaran Lantik Pengurus Ranting Tingkat Desa

KAB. BANDUNG | BBCOM | Ketua PC DMI Kec. Banjaran Ustadz Sutardi, S. Pd.I, melantik pengurus ranting DMI tingkat Desa se – Kecamatan Banjaran masa bakti 2021-2026.

Di acara Konsolidasi dan pelantikan pengurus ranting se kecamatan Banjaran, dengan tema “Optimalisasi Fungsi dan Peran Masjid Menuju Umat Yang Bedas” tersebut, dihadiri Porkofimcan Kecamatan Bajaran serta para kepala desa se-Kecamatan banjaran. Selain itu hadir pula Ketia PD DMI Kabupaten Bandung KH. Shohibulali Fadihil, M.Sq serta undangan lainnya yang berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Banjaran, Rabu (6/7/2022).

Ketua PC DMI Kecamatan Banjaran
Ustadz Sutardi, S. Pd.I usai melantik mengatakan, Dirinya sangat bersyukur telah melantik pengurus ranting DMI se- kecamatan Banjaran yang jumlahnya 11 desa, “ujarnya.

Ustadz Sutardi berharap, ada singkronisasi kerja sama yang baik antara pengurus desa, pengurus kecamatan dan semua stakeholder serta unrurl ainya. Karena, kegitan ini sangat dibutuhkan untuk menguatkan basis Masjid, mengembangkan peradaban dan komunikasi di masjid. Inilah pungsi Dewan Mesjid Indonesia yang harus di jalankan.

“Mudah -mudahan Kecamatan Banjaran, menjadi basis kekuatan DMI yang tepat kabupaten bandung dan menjadi aikon semua kegiatan yang ddidukung semua pihak termasuk para pengusaha, ” pungkasnya.

Dikesamatan itu Camat Banjaran Drs.Ika Nugraha menyebut, dengan adanya pengurus DMI Kecamatan dan pengurus Ranting DMI se-Kecamatan Banjaran , menjadikan motivasi dan semangat yang tinggi. Dirinya juga sangat oftimis keberadaan DMI di kecamatan banjaran termasuk ranting DMI yang ada di desa, bisa membina DKM di desanya masing-masing terutama dalam pemberdayaan masyarakat yang akan dibimbibg oleh DMI, “tuturnya.

Sementara menurut Ketua PD DMI Kab. Bandung KH.Shohibul Ali Fadhil, Dirinya merasa bangga dan besar hati , karena dalam acara ini semua komponen yang ada di Kecamatan Banjaran, semuanya kompak bersatu padu dan respon yang luar biasa, ” ucapnya.

Ia berharap acara seperti ini mudah-muhadan bisa diikuti oleh Kecamatan yang lain. Karena, masjid adalah tempat berkumpul Orang di masjidmasjid, dan mudah-mudahan kehadiran DMI bisa bersinergi dalam rangka bagaimana masjid ini menjadi rumah bersama bagi umat islam, sehingga aman dan nyaman, “pungkasnya.(uden)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *