BANJAR BBCom – Kasus yang menimpa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN 2) Kota Banjar yang diduga melakukan tindakan kekerasan terhadap siswa oleh oknum Kepala Sekolah rupanya berujung panjang, pasalnya Senin (23/4), sekitar pukul 09’00 para korban yang diantar oleh orang tuanya mendatangi Polres Banjar untuk melakukan pelaporan.
Salah satu orang tua korban Ruhanda (50) menyebut bahwa anaknya menjadi korban kekerasan, tetap akan melakukan upaya hukum. “Saya akan mengikuti proses hukum sesuai prosedur saja,” ungkapnya.
Menanggapi kasus tersebut Kasat Reskrim Polres Banjar AKP Jaya saat ditemui dikantornya mengatakan, untuk laporan tersebut sesuai keterangan baru ada calon saksi dari korban.
“Masih calon jadi tolong dibantu rekan rekan jangan sampai nanti salah penyampaian,”katanya
AKP Jaya juga menjelaskan terkait pelaporan keluarga korban ,”untuk saat ini saya belum bisa memperkirakan siapa tersangkanya, karena saat ini baru ada calon saksi, kalau korban sudah ada tinggal nunggu hasil visum” tegasnya
Sementara dia menambahkan, untuk hasil visum akan di ketahui sekitar hari Rabu tanggal (25 /4), setelah itu baru bisa kita melakukan pemeriksaan terhadap saksi, tahapan nya begitu,”terang nyakepada BBCom. (Johan)
