BANJAR, BBCom – Keberadaan Karang Taruna dalam menggali potensi sekaligus inovasi harus bisa di manfaatkan oleh para kader dan juga sub unit yang ada di desa/kelurahan dengan memunculka kreativitas para anggota nya khusus nya di kota Banjar,Jawa Barat.
Salah satu contoh karang taruna kelurahan Arja Jaya. Bayu atau biasa di sapa Babay warga lingkungan Siluman, kelurahan Purwaharja, kecamatan Purwaharja mencoba mengembangkan budidaya ternak burung puyuh, mulai dari membesarkan hingga mengahasilkan burung puyuh petelor.
Saat ini Bayu memiliki anggota para budidaya ternak puyuh sebanyak 18 kelompok,11 diantaranya yang sudah berjalan yaitu di daerah Wanerja kabupaten Cilacap sisanya di Kota Banjar.
Untuk saat ini menurut Bayu, pemasaran telor puyuh baru sebatas pasar Banjar dan Pasar Ciamis, dengan homset 8 – 9 juta /bulan. Walau sebenarnya banyak permintaan untuk di pasok dari pasar Cirebon, Kuningan, Garut dan Bandung.
“Sebenarnya banyak pesanan dari wilayah lain untuk di pasok telor puyuh, tapi saat ini saya masih fokus dipasar Banjar dan Pasar Ciamis dulu,” Ungkap Bayu, Sabtu (15/12/2018) kepada BBCom
Sedangkan untuk pasar Garut saja permitaan telor puyuh mencapai 1ton /minggu, tapi sampai saat ini belum bisa dilayani.
“Saya akan mencoba mengembangkan para petani ternak puyuh di kota Banjar, karna sampai saat ini saya baru bisa masok ke ke pasar Banjar dan Ciamis masing masing 1000 kg / dua hari sekali,”kata nya.
Apa yang di lakukan oleh Bayu salah satu pengurus Karang Taruna Arja Jaya ini harus di jadikan contoh bagi Karang Taruna Lainya dalam pemberdayaan masyarakat dan juga para anggota Karang Taruna, bahkan Karang Taruna Arja Jaya menjadi percontohan oleh Karang Taruna Provinsi dalam pengembangan potensi pemberdayaan Karang Taruna.(Johan)