Soreang [Kab.Bandung-BBCOM.Dinas Pertanian Kabupaten Bandung menggelar Festival Pasar Tani Buah dan sayur. Kegiatan festival tersebut dibuka oleh Bupati Bandung H. Dadang M Naser di depan lapang upakarti kabupaten bandung,Jumat (6/3/2020).
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tisna Umaran usai menghadiri pembukaan pasar tani mengatakan, dalam festival pasar tani ini menampilkan produk unggulan tujuannya, kita ingin mendorong produk kita lebih di kenal dan lebih diyakini.
“Jika kita berbisnis tani komuditas sesuai dengan kebutuhan konsumen, kualitas bagus pasti akan menguntungkan.Oleh karena itu kita, melakukan kagiatan ini termsauk juga untuk merespon terkait tugas yang diberikan oleh Kementerian Pertanian,dimana kementerian Pertanian menugaskan Kabupaten bandung untuk melaksanakan Proyek Prioritas (major project) sebagai proyek super prioritas kementerian pertanian tahun 2020 terkait dengan
korporasi petani,”katanya.
Menurutnya,kita ditugasi yang pertama koperasi petani kopi, yang kedua korporasi hortikultura. “Hortikultura ini diarahkan untuk pemenuhan konsumsi pulau jawa dan pemenuhan konsumsi antara pulau, termasuk untuk pemenuhan kebutuhan pasar jigital.
“Kalau pun ada eksfor, nanti akan dipertimbangkan kalau itu akan menguntungkan akan diraih,tetapi kalau dilihat potensi bagaimana kita memenuhi pasar pulau jawa dan memenuhi antara pulau.”Jadi,dalam sekala besarnya pasar tani ini diangkat menjadi sekup nasional. “Sehingga,kabupaten bandung menjadi pusat bisnis hortikultura dan kopi di indonesia,”tuturTisna.
Masih menurutTisna ,kita juga bekerja sama seperti dalam kegiatan pasar tani ini untuk level daerah, kalau pasar onlinenya dengan tani hab, kalau dengan lembaganya dari provinsi, dengan nasional, dengan eksfortir . Kita juga akan terus berupaya,kalau bahasa kabupaten bandungnya adalah sabilulungan,”ujar Tisna Umaran.
Dia juga berharap, kabupaten bandung lebih maju mandiri dan berdaya saing dibidang kopi dan hortikultura,”pungkasnya.(US)