BANDUNG BBCom– Anggota DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Provinsi Jawa Barat berikan apresiasi terhadap Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat yang telah mendapat penilaian sebagai organisasi perangkat daerah dengan penyerapan anggaran terbaik pada tahun anggaran 2018.
Sebagaimana dikatakan Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Hj. Ineu Purwadewi Sundari kepada wartawan di ruang Pressroom DPRD Jawa Barat,jln. Diponegoro 27 Bandung. Kamis (3/1/2019).
“Saya apresiasi kinerja sekretariat DPRD terkait penyerapan anggaran terbaik, artinya pengawasan terhadap pelaksanaan anggaran di DPRD ini betul-betul dipantau dengan baik, dilakukan dengan baik, sehingga akhir laporan dari seluruh OPD, DPRD Jabar merupakan salah satu yang penyerapan anggrannya baik.”Ujarnya.
Pelaksanan anggaran di Sekretariat DPRD Jabar ini bisa dilaksanakan dengan baik, tidak terlepas dari perencanaan awal, dari kegiatan 1 tahun ini, secara efektif dan efisien, sehingga anggaran APBD bisa terserap dengan baik, dengan capaian 98%, tiap bidang sudah menyelesaikan target dari tiap anggaran , kalaupun kurang dari 2%, ini dari efisiensi yang tidak dilakukan, kemudian juga efisensi dari pengadaan barang dan jasa, ini merupakan keseriusan dalam melaksanakan berbagai kegiataan di Setwan DPRD.
Dikatakan Ineu. Dengan penyerapan anggaran yang sudah bagus hingga mencapai 98% ini, harus disertai dengan hasil output dan outcome dari pelaksanaan kegiataan di DPRD yang lebih baik bagi DPRD itu sendiri.
Karena itu diharapkannya Anggota DPRD yang mendapat supporting dari setwan (sekretariat DPRD) dapat melaksanakan fungsinya dengan baik, tentu harapannya sebagai pengguna anggaran tertinggi di set DPRD Jabar ini, secara langsung bisa selaras berkorelasi dengan peningkatan kinerja di DPRD Jabar.
Karena itu Caleg PDIP No 2 untuk DPRD Jabar dari Daerah pemilihan Subang, Sumedang Majalengka ini, meminta Setwan untuk mempertahankan sebagai penyerap anggaran terbaik. “Kami berharap pak Sekwan terus meningkatkan penyerapan anggaran, sehingga perencanaan anggaran yang ditetapkan oleh setwan baik di APBD P maupun APBD murni terlaksanakan tidak jauh, sesuai dengan pelaksanaan sehingga anggaran terserap dengan baik.” Pungkas Ineu. (red/her)