Harapan Ligea Pupus di Lida 2021, Mampukah Alisyah Bertahan?

JAKARTA | BBCOM | Setelah melalui drama yang terjadi tadi malam di LIDA 2021 group 2 putih akhirnya Ligea dari Sumatera Selatan tersenggol dan selesai sudah perjalanan Adik kita di LIDA 2021.

Namun, terlepas dari itu semua ada sesuatu yang sangat menarik untuk kita pahami, yaitu selain dari poling sms dan vote Ligea yang nyatanya ada di peringkat ke 2 dengan perolehan 24,98% tapi dirinya masih tetap tersenggol juga.

Memang seperi itulah sistem penjurian LIDA. Peringkat tertinggi atau 1 otomatis lolos kebabak selanjutnya, tinggal 3 peserta yang tersisa, lalu para juripun sepakat untuk menyelamatkan 1 dari 3 peserta tadi, akhirnya di selamatkanlah Evi yang berada diperingkat 3 oleh dewan juri, tinggal 2 peserta lagi.

Selanjutnya Dewan Juri boleh mengunakan Hak Vetonya selama 1 kali. Setelah dipakai maka tidak dapat digunakan lagi selama penjurian di Lida.

Dari drama semalam di group 2 putih, Ligea yang polingnya berada di urutan kedua pun tersenggol dikarenakan Reza sebagai salah satu dewan juri lebih memilih untuk menyelamatkan Vidia, pupus sudah harapan Ligea untuk maju ke babak selanjutnya meskipun poling sms dan vote ada di peringkat ke 2.

“Nah, kita sebagai masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) jangan sampai drama ini terulang pada adik kita Alisyah yang sekarang menjadi satu-satunya perwakilan dari Sumsel, artinya kita kita harus sms dan vote Alisyah agar berado di urutan 1 poling sms dan vote. Ini merupakan PR kita masyarakat Ogan Komering Ilir khususnyo Pedamaran dan umumnyo seluruh masyarakat Sumsel”, ujar Iwanto Ketua Persatuan Perantau Pedamaran Nasional (PPPN).

Dikatakannya pula “Karna posisi 1 adalah posisi yang paling aman jadi target kita Alisyah harus urutan ke 1”. ujarnya

Ia menambahkan, sistem penjurian di Lida yang seperti ini, selain peringkat 1 rawan akan tersenggol.

Terimakasih, ini info dari saya, semoga Alisyah selalu menampilkan penampilannya yang terbaik. Bravo untuk Alisyah dan kita urang Pedamaran galo galo khususnyo masyarakat Sumsel. Mari kito samo-samo dukung, maju sikok maju galo.
Aamiin Aamiin Aamiin. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *