BANDUNG BB.Com-BERBEDA dari tahun-tahun sebelumnya TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) yang rutin diselenggarakan dua kali dalam setahun. Tahun 2017 TMMD, akan diselenggarakan menjadi tiga kali. Hal ini atas keinginan dari Pemerintah, khususnya Pemerintah Daerah untuk melaksanakan percepatan pembangunan di wilayah masing – masing. Khususnya daerah-daerah terpencil, daerah perbatasan, daerah kumuh bahkan daerah rawan bencana.
Pelaksanaan TMMD Kodam III/Siliwangi, diawali pada hari Rabu (5/4/2017) serta dilaksanakan secara serentak.
Diawali dengan upacara pembukaan di 5 wilayah yang menjadi tanggung jawab pembinaan wilayah Kodam III/ Siliwangi. Diantaranya di wilayah Desa Dadap, Kodim Indramayu, Desa Nagara Padang, Kodim Serang, Desa Suka Bungah, Kodim Cianjur, Desa Sindang, Kodim Kuningan dan Desa Arjasari, Kodim Kab. Bandung
Dalam upacara pembukaan tersebut, bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah para Kepala Daerah masing – masing. Hal ini mempunyai makna, bahwa Kodam III/Siliwangi membantu Program Pembangunan dari Pemerintah. Selanjutnya dikerjakan oleh TNI, dalam hal ini Kodam III/ Siliwangi. Setelah kisaran satu bulan pelaksanaan pembangunan. Lalu diserahkan kembali kepada Pemda dan masyarakat untuk digunakan serta dimanfaatkan, dimana TMMD itu dilaksanakan.
Pelaksanaan kegiatan TMMD, meliputi pembangunan “fisik” yaitu Pembangunan Jalan, Jembatan, Rehab Mushola, Rehab Rumah, Pembangunan MCK (Mandi Cuci Kakus) dsb. Pembangunan “non fisik” meliputi Penyuluhan Hukum, Bela Negara, Masalah Narkoba, Bhakti Sosial, Kesehatan Keluarga dan Pembekalan Ketrampilan Kerja.
Hadir juga Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan bertindak sebagai Irup Upacara Pembukaan TMMD di Desa Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu. Pelaksanaan upacara diikuti sekitar 5 SSK Pasukan, terdiri dari TNI AD, AL, AU dan Polri. Bahkan diikuti juga oleh para siswa SMA, Pramuka dan Ormas dari Desa Dadap.
Pelaksanaan TMMD dimulai dengan penyerahan peralatan kerja dari Gubernur, kepada perwakilan dari Prajurit TNI dan masyarakat. Dalam upacara pembukaan TMMD di Indramyu ini. Ditampilkan juga atraksi dari TNI, Taruna IPDN dan Tentara Cilik dari Kodim Indramayu.
Tentara Cilik menampilkan atraksi Peragaan PBB. Mereka mampu tampil dengan gerakan yang patah-patah dan tegap layaknya Prajurit TNI. Diakhir penampilannya, Gubernur memberikan kenang-kenangan, berupa seragam. Dan tidak ketinggalan, Pangdam III/ Siliwangi juga memberikan ransel loreng. Selain itu acara hiburan berlanjut, menampilkan Drumband Taruna IPDN dengan berbagai koreografi dan atraksi akrobatik dari para personil drumband.
Acara ditutup dengan kepiawaian para anggota TNI yaitu atraksi Terjun Payung “Freefall” 11 Prajurit TNI dari Kopasus, Kostrad dan Perbekud. Tiga penerjun terakhir terjun dengan membawa tiga bendera berukuran besar, bertuliskan “slogan” TMMD, bendera berlogo Kodam III/Siliwangi dan bendera Merah Putih. Sebagai tambahan pesawat Helikopter MI TNI AD yang membawa para peterjun, turut melakukan “flypass” yaitu terbang rendah diatas para penonton yang hadir.
Tentu saja atraksi ini, menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat Desa Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu dan sekitarnya. Dan sekaligus membangkitkan minat dan keinginan masyarakat untuk selalu bersinergi dan selalu menjaga kemanunggalan TNI dengan rakyat. (Herry Kasep/Pendam)