BANJAR, BBCom – Berdasarkan hasil sortir dan pelipatan susu Gudang Logistik KPU Kota Banjar di Tanjungsukur, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, yang di mulai sejak 13 Pebruari 2019 sampai sekarang di ketahui sebanyak 3849 lembar Surat Suara (susu) DPRD Kota Banjar Pemilu 2019 harus diganti dengan cara mencetak ulang.
Dari jumlah 3849 lembar tersebut, berjumlah 1.718 lembar susu dinyatakan rusak dan berjumlah 2131 susu dinyatakan kurang dari hasil Berita Acara Serah Terima (BAST).
Menurut Ketua KPU Kota Banjar, Dani Danial Muhklis, Rabu (20/2/2019), susu Pemilu 2019 yang selesai disortir dan dilipat hanya susu DPRD Kota Banjar saja.
“Susu DPR RI, DPD dan DPRD Provinsi ini masih proses sortir dan pelipatan sekarang ini,” kata Dani
Terkait susu Pilpres itu, dia mengatakan, KPU Banjar masih belum menerimanya,menurut informasi, susu Pilpres baru tiba di Banjar sekitar 25 Maret mendatang.
kategori susu rusak itu sendiri diantara nya, sobek, kerut, banyak bercak sehingga menimbulkan susu terlihat kotor, kekurangan akhirnya di temukan setelah susu per dapil dijumlahkan.
Berikut hasil sorlip susu per dapil untuk DPRD kota Banjar
Dapil I : BANJAR
-Jumlah Kebutuhan surat suara (DPT+2% perTPS): 60.335
-Jumlah surat suara yang diterima bardasarkan BAST: 60.217 (ada kekurangan 106 lbr dari jumlah BAST setelah sortir)
-Kondisi Baik&sdh terlipat: 59.616
-Rusak: 495
-Kurang: 719
Dapil II: PATARUMAN
-Jumlah Kebutuhan surat suara (DPT+2% perTPS): 45.869.
-Jumlah surat suara yang diterima: 45.779 (ada kelebihan 7 lbr dari jumlah BAST setelah sortir)
-Kondisi Baik&sdh terlipat: 45.602
-Rusak: 177
-Kurang: 267
Dapil III:
-Jumlah Kebutuhan surat suara (DPT+2% perTPS): 44.608
-Jumlah surat suara yang diterima (BAST): 44.509 lbr (ada kelebihan 4 lbr dari jumlah BAST setelah sortir)
-Kondisi Baik&sdh terlipat: 43.463 lbr
-Rusak: 1.046 lbr
-Kurang: 1.145.
“Susu rusak, nanti kita laporkan ke KPU RI. Selanjutnya, perusahaan akan menggantinya sesuai jumlah yang dilaporkan, ditambah kekurangan susu dari setiap box itu,” Jelas nya. (Johan)