PT. Bukit Asam Akan Membangun Jalur Pedestrian

MUARA ENIM BBCom – Direktur Operasional dan Produksi PT.Bukit Asam. (PTBA) Tbk Tanjungenim Suryo Eko Hadianto kepada awak media Senin (13/8/2018) menjelaskan, pembangunan Jalur Pedestrian (pedestrian ways) untuk mendukung dan mewujudkan kota Tanjungenim sebagai kota Tujuan Wisata.

Menurut Suryo, PTBA akan membangun Jalur Pedestrian di kawasan Pasar Bawah hingga Pasar Buah Tanjungenim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muaraenim untuk memberikan ruang publik bagi masyarakat terutama untuk pejalan kaki dalam melakukan aktivitasnya.

Selain itu, terangnya, jalur pedestrian ini juga akan dijadikan sebagai tempat interaksi sosial antar masyarakat dan menunjang pariwisata sehingga masyarakat menjadi nyaman dan aman serta asri ketika berjalan-jalan di kota Tanjungenim yang direncanakan pihaknya dengan membangun trotoar selebar lima meter untuk jalur pedestrian.

“Seperti di Kota Jogjakarta yang pedestriannya sudah maju dan memberikan manfaat bagi masyarakat dan pariwisata yang akan dibuat space untuk masyarakat berjualan, juga akan dibuat ruang bagi anak-anak muda berkativitas dan berkreativitas seperti seni dan budaya, sehingga kedepan dikawasan pedestrian tersebut akan hidup selama 24 jam dan itu dapat meningkatkan kesejahteraan terhadap masyarakat,” bebernya.

Untuk kenyamanana lalu lintas, sambungnya, akan diberlakukan satu jalur untuk jalan keluar itu akan kita alihkan ke Jalan Semut komplek PJKA. Untuk tempat parkir, direncanakan pihaknya akan memusatkannya di Jalan Teduh yang masih dalam kawasan pasar bawah Tanjungenim.

“Kami mengajak semua pihak, terutama yang pertokoan di pasar bawah untuk tidak lagi membuat gudang dilokasi tersebut tetapi untuk segera dipindahkan ke pinggiran kota sehingga aktifitas bongkar muat barang tidak lagi ditengak kota yang akan membuat macet jalan dan terkesan semrawut,” ajaknya.

Karena, lanjutnya, di jalur pedestrian ini nantinya akan diperindah dengan pohon-pohon rindang, kursi dan lampu hias agar kawasan tersebut dapat menjadi salah satu wisata terbaru di Tanjungenim.

Selain itu, disekitar bundaran simpang empat Muhamadiyah Tanjungenim juga akan kita bangun monumen batubara dengan pencahayaan di bawahnya yang akan akan menjadi salah satu icon terbarunya kota Tanjungenim sebagai kota penghasil batubara.

“Untuk itu, kami akan memperbaiki trotoar yang berada disepanjang jalan simpang empat kantor pos Tanjungenim hingga masjid As Sa’ada Pasar Lama Tanjungenim. Pokoknya kita berusaha, supaya kota Tanjungenim indah, tertib, aman, nyaman, sebagai kota wisata sehingga wisatawan mau berkunjung ke Tanjungenim,” pungkasnya. (DAFRI. FR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *