CIAMIS | BBCOM | Akibat harga minyak goreng yang sempat tidak stabil akhir-akhir ini, banyak ibu ibu rumah tangga rela mengantri di salah satu minimarket yang ada di Banjarsari, Ciamis Jawa Barat, Senin (14/02/2022)
Antrian panjang yang mengular tersebut diakibatkan kelangkaan yang dikeluhkan ibu ibu, pasalnya mereka terbiasa menggunakan minyak goreng dalam mengolah makanan sehari-hari.
Nampak terlihat ratusan ibu ibu yang begitu rela mengantre mendapatkan minyak goreng Rp 14 ribu per liter.
Seperti yang di katakan Wati, 40 tahun mengatakan,” Beberapa pekan ini, kami merasa kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng kemasan untuk keperluan memasak,”
“Makanya, meskipun harus berdesak desakan kami rela mengantri,” jelasnya.
“Minyak goreng kemasan 2 liter, dibandrol dengan harga 28 ribu. Biasanya dipasaran dijual dengan harga 38 ribu dan yang 1 liter biasanya berkisar harga 20 ribu, disini sekarang dibandrol dengan harga 14 ribu.”
“Mudah mudahan saya kebagian, soalnya stok minyak goreng pasti terbatas, sementara yang ngantri banyak sekali” harapnya.
Hal senada dikatakan pedagang fread chicken Ade, 52 tahun,” Saya rela antri demi keberlangsungan usaha saya, pasalnya di pasaran sekarang minyak susah di dapat,”
” Banyak rekan pedagang yang lain, mengeluh kan kelangkaan minyak goreng kemasan di wilayah kecamatan Banjarsari,” Tandasnya.
Diketahui sebelumnya, dalam kurun satu bulan di lapangan minyak goreng sulit didapatkan, khusus di kecamatan Banjarsari. ( D Hendra)