BANDUNG BBCom– Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, menegaskan media sosial seperti twitter atau facebook bisa saja ditutup jika ternyata memiliki dampak negatif lebih besar dan dapat mengganggu keutuhan NKRI.
Namun ia mengakui sangat sulit untuk mengontrol media sosial (medsos), karena Indonesia merupakan negara dengan pengakses atau pemilik akun media sosial yang sangat besar di dunia. Di sisi lain dapat menguntungkan, namun bisa juga merugikan.
Ia menegaskan, pihaknya meminta para penyedia platform untuk memenuhi permintaan pemerintah demi kepentingan negara. Penyedia platform harus melakukan sejumlah perbaikan agar pemanfaatan medsos lebih positif.
“Sebenarnya, kami tidak ingin menutup medsos, yang di dalamnya terdapat video file sharing. Kami lebih mengedepankan kerja sama. Untuk itu, kami meminta para penyedia platform, tahun ini membuka kantor di Indonesia, bukan berupa consulting services company. Ini supaya terciptanya stabilitas dan kondusivitas di negara ini, termasuk dalam hal bisnis,” paparnya.
Menurutnya, jika ternyata menimbulkan efek negatif, bisa saja mereka akan ditutup usahanya di Indonesia. (***)