Melalui Fasilitasi Sertifikasi Profesi dan Pendaftaran HKI, Disbudpar Kab.Bandung Dorong Pelaku Ekraf

KAB. BANDUNG | BBCOM | Guna menselaraskan Tagline Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar)Kab.Bandung yakni BERAKSI (Bangkitkan Ekonomi Kreatif Dengan Aksi), baru baru ini dilaksanakan gelar Kegiatan Fasilitasi Sertifikasi Profesi serta Pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) bagi Para Pelaku Ekonomi kreatif (ekraf) di Kabupaten Bandung.

Kepala Disbudpar Kab.Bandung H. Wawan Ahmad Ridwan, S.STP.,M.Si berharap, melalui kegiatan Fasilitasi Sertifikasi Profesi serta Pendaftaran Hak Kekayaan Intelktual akan dapat meningkatkan wawasan, pengalaman serta jejaring bagi para pelaku ekraf, sehinga indusri kreatif Kab.Bandung akan lebih maju lagi.

Ketika ditemui di ruang kerjanya, Selasa (22/10/2024), Wawan mengungkapkan harapannya bahwa  kegiatan seperti itu bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para pelaku ekonomi kreatif Kabupaten Bandung. “Tidak hanya akan membangkitkan ekonomi saja, tetapi nantinya  akan bermuara pada pergerakan roda perekonomian mulai dari tingkat daerah hingga ke tingkat nasional,” katanya.

Berkaitan dengan itu, Kepala Bidang Pemasaran dan Ekraf, Vena Andriawan, S.ST., M.Si melalui AdyatamaKepariwisataan dan Ekraf Ahli Muda, Muhammad Sofiyurahman, S.St Par.,MM menjelaskan di tahun 2024 ini  pihaknya telah melaksanakan sertifikasi profesi sebanyak 4 kali yaitu : Sertifikasi Sound Technician yang dilaksanakan pada 18 – 19 Maret 2024 dengan peserta sebanyak 25 orang,  Perancang Busana yang dilaksanakan pada  18 – 20 Oktober 2024  dan 27 Oktober 2024 dengan peserta 25 orang, sertifikasi Video Editor dan Desain Grafis dilaksanakan pada 22 – 25 Oktober 2024 di Pawon Bu Sri 3 dengan peserta sebanyak 20 orang.

“Sedangkan untuk  untuk pendaftaran HKI akan dilaksanakan tiga gelombang yang tiap gelombangnya berjumlah 50 orang,” jelasnya.

Muhammad Sofiyurahman yang akrab dipanggil Mohem juga berharap, melalui kegiatan sertifikasi profesi para pelaku ekraf akan mendapatkan pengakuan sehingga berdampak pada karir para peserta. “Selain itu, sertifikasi juga dapat membantu  meningkatkan kepercayaan diri dan kredibiltas karena mereka mendapat pengakuan dari negara melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang tentunya akan menunjang karir serta usaha mereka,” pungkas Mohem. (T.Gus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *