PANGANDARAN– BB.Com– Aksi gerakan moral yang dilakukan LSM GMBI Distrik Pangandaran dan GMBI se Priangan Timur menyoroti pelaksanaan lelang dukungan PON XIX 2016 di Kab Pangandaran.
Didalam proses pelelangan GMBI menilai ada kejanggalan dan terundikasi adanya praktek persengkolan dan gratifikasi dalam proses lelang. Dan meminta DPRD Kab Pangandaran untuk membentuk Pansus.
“Aksi kita hari ini (Kamis 11/08/2016. mendapat perlawanan dari massa yang mengatasnamakan Gerakan Bela Pangandaran yang merupakan masa pendukung Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata”, hal tersebut diungkapkan Dolphin GMBI Distrik Pangandaran.
Menurut Dolphin aksi kita hari ini menyikapi permasalahan lelang ruas jalan Cimerak-Legok Jawa dan Cabor Terjun Payung dan Pacuan Kuda yang diduga bermasalah. Selain itu kita menyoroti pemerintahan Kab Pangandaran yang dianggap masih belum berbuat banyak terhadap kehidupan masyarakat Pangandaran.
Perlawanan dari massa yang diduga suruhan Pemerintah Kab Pangandaran sehingga menyebabkan beberapa kendaraan milik GMBI dirusak.
Selain itu teman teman Keluarga besar kita dari Beberapa Kabupaten lain yang turut membantu aksi hari ini di swiping oleh ribuan masa Gerakan Bela Pangandaran. Otomatis keluarga besar kita diluar Distrik Pangandaran disuruh pulang ke tempatnya masing masing.
Sementara Distrik GMBI Pangandaran terjebak didalam kantor DPRD Kab Pangandaran dan menunggu pengamanan dari Polres Ciamis. Pungkas Dolphin (Herman.S)
