BANDUNG BBCom-Jabar Echo Maraton untuk pertama kalinya akan digelar 15 Oktober 2017 di perkebunan Teh Pangalengan dan Ciwidey Kabupaten Bandung.
Sebelumnya nama acara itu adalah West Java Echo Marthon, tetapi dalam jumpa pers dan launching acara di Gedung Sate, Senin sore (21/8) atas usul Gubernur Jabar Ahmad Heryawan namanya diganti menjadi Jabar Echo Marathon 2017.
“Terlalu panjang kalau pake west java, Saya kira cukup Jabar aja ya, setuju?” ujarnya di hadapan panitia dan hadirin, lalu usul itu disetujui pihak penyelenggara.
Menurut Katua Panitia Jabar Echo Marathon 2017 Muhammad Ichsan, yang membedakan dengan marathon lain adalah pada kata ‘echo’ nya.
“Paling tidak ada empat hal yang membedakan dengan marathon biasa yaitu, track yang digunakan adalah multi track ada jalan aspal biasa, jalan berbatu dan jalan setapak. Kemudian kegiatan ini zero plastik dan tidak nyampah, lalu panitia tidak menggunakan kendaraan bermotor dalam mengatur acara, di beberapa titik ada pertunjukan seni budaya setempat, dan para peserta diwajibkan sambil memungut sampah selama di perjalanan” katanya.
Ischsan juga menyebutkan Jabar Echo Marathon itu dibagi dalam beberapa kategori jarak yaitu 2 KM, 5 KM, 10 KM dan terakhir 42 KM. (hms/red)
