BANDUNG BBCom-Program Bebas Biaya Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) ke 2 dst dan penghapusn denda Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tahun 2018, sudah berjalan memasuki bulan ke 2. Namun animo masyarakat untuk mengurus kendaraannya di Samsat Bandung Timur terus meningkat.
Meningkatnya masyarakat Wajip Pajak (WP) tersebut tidak sehimbang dengan fasilitas yang disediakan. Sehingga antrian WP tidak tertata rapih, mereka menunggu antrian sambil berdiri dan pelayanannya terkesan lambat, baik itu di loket mutasi maupun loket cek fisik, tidak sesuai dengan filosofi Kasubdit Regident DIT Lantas Polda Jabar dengan istilah 1001.
Menurut Yanto warga Kabupaten Sumedang, mengharapkan kedepan agar pelayanan dapat diperbaiki lagi, karena yang dirasa saat ini kurang nyaman.
“Kami disini ngantri untuk bayar pajak, sudah sepantasnya kami diberi pelayanan dan fasilitas yang memuaskan” kata Yanto kepada BBCom (2/8).
Ketika hal tersebut dikonfirmasikan baik itu kepada Pamin BPKB Samsat Bandung Timur, Paur BPKB dan Kasi BPKB DIT Lantas Polda Jabar melalui via pesan singkat 2/8/18, sampai berita ini ditayangkan BBCom tidak mendapatkan respon sama sekali. (Sugianto)