KAB. BANDUNG | BBCOM | Untuk memberikan supporting dalam rangka mendukung lomba 10 program PKK Tingkat Provinsi Jabar khususnya kepada desa-desa yang mengikuti berbagai lomba, Diskominfo (Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian) gelar festival 2022 yang dilaksanakan di Desa Sukapura Kecamatan Kertasar, Kabupaten Bandung, Selasa (6/9/2022).
Menurut Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Hj. Emma Dety Dadang Supriatna, Desa Sukapura menjadi lokus lomba 10 program pokok PKK tingkat Provinsi Jabar, dirinya berharap dengan adanya Diskominfo Fest 2022 masyarakat dapat memahami tentang digital itu sendiri, bagaimana bijaknya dalam menggunakan digital maupun media sosial, karena sebanyak 100 orang peserta dari para kader PKK (delapan desa), tokoh masyarakat, pemuda Karang Taruna dan pihak lainnya turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Didampingi Kepala Diskominfo Kabupaten Bandung H. Yudi Abdurahman dan Camat Kertasari Nardi Sunardi, Ketua TP PKK menyebut bahwa Diskominfo Fest 2022 dapat menambah ilmu baik kader PKK, Karang Taruna maupun masyarakat. “Tujuan dari kegiatan Diskominfo Fest ini sebagai penunjang 10 program PKK yang akan dilombakan di tingkat Jabar pada akhir September 2022 mendatang,” katanya.
Emma Dety mengatakan, keberadaan Diskominfo memberikan nilai tambah, khususnya dalam pengembangan digitalisasi yang sangat perlu dan wajib dipahami oleh masyarakat dalam upaya meningkatkan keilmuan maupun wawasan. Bahkan menguasai dan memahami digitalisasi merupakan hal yang wajib, “karena saat ini memahami digitalisasi sangat dibutuhkan,” katanya.
“Mudah-mudahan dengan digelarnya Diskominfo Fest ini untuk menuju kemenangan atau juara lomba 10 program PKK di tingkat Jabar,” ujar Emma Dety mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada Diskominfo yang sudah memprakarsai acara tersebut.
Selain memberikan wawasan dan pengawasan kader PKK di desa Kertasari, kedepan kegiatan serupa dapat diagendakan di 31 kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung, supaya para kader PKK memahami bagaimana bijaknya dalam penggunaan digital.
Ia pun mengkritisi ibu-ibu yang asik menggunakan sosial media, dikhawatirkan akan melupakan anak-anaknya saat bermain. “Inilah pentingnya bijak dalam penggunaan sosial media atau digital,” katanya.
Emma Dety juga mencontohkan penggunaan digitalisasi dalam pemasaran produk pertanian di Malang Jawa Timur, saat melakukan kunjungan kerja belum lama ini, sehingga desa bisa mengembangkan digitalisasi. dalam pembuatan laporan melalui digital. Kader PKK diharapkan memiliki website terintegrasi dengan website yang ada di desa. Dengan adanya website itu bisa lebih cepat melihat perkembangan desa.
Kegiatan pemuda Karang Taruna tak hanya melaksanakan disaat Agustusan saja, harus mempunyai motivasi yang bisa dikembangkan seperti bank sampah atau kegiatan lainnya. “Desa Sukapura pertama yang melaksanakan kegiatan Diskominfo Fest ini, kesempatan tersebut dapat menambah rasa kecintaan bagi masyarakat, bahwa kita bangga produk yang ada di Kecamatan Kertasari.” Katanya
Sementara Kepala Diskominfo Kabupaten Bandung H. Yudi Abdurahman mengatakan, kegiatan festival tersebut sebagai bentuk respon dan tanggungjawab dirinya sebagai pimpinan Diskominfo Kabupaten Bandung, salah satunya adalah untuk pemenuhan kebutuhan dan ini melibatkan para OPD (Organisasi Perangkat Daerah),” kata Yudi dalam sambutannya pada saat pelaksanaan Diskominfo Fest 2022 di Desa Sukapura Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung, Selasa (6/9/2022).
“Ini tanggungjawab kami di Diskominfo dalam penerapan IT (Informasi dan Teknologi). Hal ini pula untuk merespon keinginan Pak Bupati, Diskominfo Kabupaten Bandung go digital sebagai mana dalam program 99 hari kerja,” imbuhnya.
Yudi pun bertekad dari semangat Bedas ini, khususnya dalam pengembangan IT di desa-desa menjadi perhatian. “Kita juga melaksanakan beberapa kegiatan untuk menunjang desa berbasis IT,” katanya.
Dikatakan Yudi, kegiatan Diskominfo Fest 2022 ini sebagai salah satu wujud pembangunan yang digelorakan Bupati Bandung.
“Pak Bupati menginginkan pembangunan melalui konsep pentahelik, dengan melibatkan semua aspek,” katanya.
Yudi juga mengungkapkan, pihaknya mencetuskan kegiatan Diskominfo Fest 2022 ini, setelah ada izin dari Istri Bupati selaku Ketua TP PKK Kabupaten Bandung. Sehingga dalam pelaksanannya dikolaborasikan antara pemerintahan desa dan kecamatan. “Sengaja kegiatan ini dilaksanakan, untuk meningkatkan wawasan dan pengalaman masyarakat. Mengingat penggunaan medsos di Indonesia sangat tinggi,” katanya.
“Kita harus bijak dalam memanfaatkan IT dan medsos. Tidak merugikan diri sendiri dan orang lain, apalagi sampai berujung pada masalah hukum. Maka berusaha untuk peningkatan pemahaman dalam penggunaan IT,” katanya.
Camat Kertasari Nardi Sunardi mengatakan, kehadiran Ketua TP PKK Kabupaten Bandung sebagai bentuk penghargaan yang sangat luar biasa karena Desa Sukapura ini dinobatkan mewakili Kabupaten Bandung dalam lomba 10 program PKK tingkat Provinsi Jabar.
Ia mengatakan tak mudah untuk menuju tingkat Provinsi Jabar, minimal Desa Sukapura bisa masuk ke tingkat provinsi, walaupun masih banyak kekurangan.
“Hatur nuhun Pak Kadiskominfo, sangat luar biasa, pesertanya menghadirkan pemuda Karang Taruna, kader PKK, kecamatan, desa, dan tokoh masyarakat,” katanya.
Nardi berharap dengan adanya kegiatan Diskominfo Fest 2022 ini, dalam upaya menuju desa digital. “Ini sebagai bentuk dorongan untuk masyarakat Kertasari melek digitalisasi,” katanya. *(uden)