BANJAR BB.Com–Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan bersama Dinas Bina Marga Jawa Barat meninjau lokasi Jembatan Ketapang yang amblas. Kunjungan Kerja Gubernur Jawa Barat dalam rangka Peninjauan Lokasi Jembatan Ketapang Jalan Brigjen M. Isya Kota Banjar, tampak hadir Wali Kota Banjar Dr. Hj. Uu Ade Sukaesih, Ketua DPRD, Kapolres Banjar AKBP Novri Turangga, Dandim 0613/Ciamis Letkol Inf. Slamet dan Para Unsur Muspida, Muspika serta Masyarakat Kota Banjar Selasa (11/10/2016) Jam 15.30 Wib.
Aher, meninjau langsung di jembatan Sungai Cicapar, Blok Katapang, Kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja Kota Banjar, menurutnya jembatan amblas tersebut akan dipasang menggunakan Books secara permanen dengan lebar 5 meter dan tinggi 5 meter. Akan tetapi, perbaikan tersebut selama 1 bulan penuh meski semua biayanya akan ditanggung langsung oleh Balai Jalan Nasional Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Selain itu, Gubernur Jabar mengungkapkan, perbaikan jalan Blok Katapang akan diperbaiki secepatnya agar arus lalulintas dari arah Jawa Barat dan Jawa Tengah bisa kembali dilalui dan jalan akan diperbaiki di tahun 2017 mendatang dan itu akan diajukan kepada Menteri Pekerjaan Umum, meskipun banyak jalan yang dilalui untuk menuju Kabupaten Pangandaran seperti melalui jalan Lintas Selatan Jawa Barat mulai dari Kecamatan Cipatujah, Cikalong dan Kecamatan Cimerak bisa ditempuh dengan Jarak waktu 4 jam dari Kabupaten/Kota Tasikmalaya.
“Tanggap darurat selalu dilakukan meski Jawa Barat sekarang ini banyak terdampak bencana terutama banjir bandang, tanah longsor, angin puting beliung dan pergerakan tanah. Akan tetapi biaya tanggap darurat selalu ada dan telah diantisipasi seperti halnya bantuan banjir dan longsor serta infrastruktur jalan agar kembali normal. Untuk pembangunan jembatan ketapang Kota Banjar dilakukan dengan cara permanen agar jalan penghubung Jawa Barat dan jawa tengah dapat dilalui kembali secara normal ” katanya. (dede s)
