OKI | BBCOM | Banyak kalangan merasa prihatin beredarnya video adu jotos yang diduga pelajar SMP di kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), aksi tidak terpuji tersebut tidak sepatutnya direkam atau beredar di media sosial.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ilir H. Muhammad Amin mengatakan terkait beredarnya rekaman aksi pelajar di wiliyahnya, “ Masalah tersebut hanya ke salah pahaman saja, kami sudah konfirmasi sama Kabid dan Kepala Sekolahnya, perihal kejadian tersebut, “Sebenarnya persoalan tersebut sudah di selesaikan oleh kepala sekolah dan dewan guru sekolah bersangkutan.” Ujar H. Muhammad Amin diruang kerjanya (17/6/2022).
Menurut H. Muhammad Amin, persoalan tersebut sudah di selesaikan, kami mengharapkan kepada sekolah khususnya sekolah yang ada di Kabupaten Ogan Komering Ilir agar lebih ketat lagi terhadap siswa siswi jangan sampai terjadi lagi hal semacam itu, dan kepada wali murid /orang tua untuk bekerja sama dalam mendidik anak karena mereka tanggung jawab kita semua. ungkapnya.
“Walau kejadiannya diluar jam belajar dan lokasi sekolah kita tetap membantu penyelesaian masalah ini hingga tuntas agar tidak berpolemik dan berkepanjangan serta terjadi di sekolah lain”. Pungkasnya. (pani)