Hukrim  

Siswa SMPN 8 Berkelahi Dilerai Sat Samapta Polres Lahat

gambar dok-istimewa

KAB LAHAT | BBCOM | Dua remaja inisial MR (14) siswa kelas 9 dan IJ (13) kelas 8 tercatat sebagai peserta didik di SMPN 8 Kabupaten Lahat, terlibat perkelahian dan berhasil dilerai oleh Sat-Samapta Polres Lahat dan dewan guru sekolah.

Usut punya usut, ternyata permasalahan tersebut dipicu dari salah seorang remaja siswa kelas 9 meminta uang kepada siswa kelas 8 untuk membeli rokok, lalu siswa kelas 8 ini menjawab ‘dek bedie, kenade sekolah dide batak duet’ (Tidak ada, tidak mungkin sekolah tidak membawa uang, red),” jelas Kanit Turjawali Sat-Samapta Polres Lahat, Aipda Dedi F saat dikonfirmasi, Senin (27/9).

Mendengar ucapan dari siswa kelas 8 tersebut, kemudian siswa kelas 9 mendorong adik kelasnya itu, hingga terjatuh ke tanah, dan terjadi perkelahian antara kedua pelajar. Akibat dari perkelahian tersebut siswa kelas 8 sempat pingsan dan mengalami luka-luka ringan.

“Mereka berkelahi di luar sekolah persisnya di jalan Desa Manggul depan warung dekat Perumnas Daffa-Daffi II,” terangnya.

Beruntung Sat-Samapta Polres Lahat melerai perkelahian antara kedua pelajar, dan melakukan pertolongan pertama kepada pelajar yang pingsan akibat perkelahian.

“Kita langsung menghubungi pihak sekolah untuk membantu mediasi mendamaikan kedua pihak yang berselisih,” ujarnya.

Aipda Dedi F memberi saran kepada dewan guru untuk perlu dilakukan pemanggilan terhadap kedua orang tua pelajar, guna mendamaikan kedua belah pihak agar tidak terjadi permasalahan lebih lanjut.

“Perlu diadakannya sosialisasi ke sekolah-sekolah guna mencegah terjadinya tawuran/perkelahian (kenakalan remaja). Dan sebaiknya pelajar yang telah pulang dari sekolah agar langsung pulang kerumah masing-masing,” tutupnya.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lahat, Drs H Suhirdin MM melalui Kabid SMP, Fauzi MPd menyampaikan bahwa terkait perkelahian pelajar tersebut pihak bakal menindaklanjuti dengan menghubungi Kepala SMPN 8 Lahat.

“Terima kasih informasinya karena kami baru mengetahuinya, nanti segera ditindaklanjuti,” ujarnya. (hms/dbs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *