
CIANJUR | BBCOM | Ditengah Pandemi Covid-19, dalam masa new normal Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur masih melaksanakan deteksi dini melalui rapid test yang berguna menanggulangi penyebaran Coronavirus Disease atau Covid-19. Sebab, siapapun bisa terpapar virus Covid-19 ini meskipun tanpa ada gejala sekalipun.
Guna mengantisipasi hal itu, Pemerintah Kabupaten Cianjur gencar melaksanakan rapid test di beberapa wilayah dan atas upaya tersebut mengalami keberhasilan yang signifikan hingga bisa dibuktikan bahwa Cianjur yang semula masuk zona kuning saat ini menjadi zona hijau. Cianjur Senin (22/06/20)
Seksi pencegahan dan Penegndalian Penyakit menular Rostiani Dewi, M.Kep. Ners menjelaskan bahwa kegiatan Rapid Tes tersebut dilaksanakan dalam rangka new normal atau Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).
Kegiatan rapid tes ini dilaksanakan dari tanggal 10 hingga 26 juni 2020, pesertanya terdiri dari ASN, Kodim 0608,Polres, jajaran Universitas Suryakancana serta yang lainnya bertempat di Bale Prayoga atau depan halaman pendopo Cianjur.
Tim pelaksana kegiatan terdiri dari dinas kesehatan yang bekerjasama dengan pihak puskesmas yang telah dijadwal dalam setiap harinya, dari pelaksanaan rapid tes yang diselenggarakan diharapkan bisa untuk pemetaan atau penentuan status kesehatan pada peserta yang telah dilakukan tes, “sepanjang rapid tes dilaksanakan sampai saat ini hasilnya non reaktif” ungkap Rostiani.
Sementara itu, Agus Muharam (41) salah satu peserta yang mengikuti Rapid Tes dari salah satu pegawai Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Cianjur, mengungkapkan ikut Rapid Tes ada kesan tersendiri
“Ketika pertama mau di tes, saya merasa was was sekaligus ada rasa seneng juga dalam hati, yang jelas setelah saya mengikuti rapid tes ini mudah – mudahan hasilnya negative” Ungkap Agus (her/hms)