Pelayanan Terpadu Sabilulungan Satu Hari Di Kecamatan Pasirjambu bersipat Jemput Bola bagi Masyarakat.

“Memang sengaja Kantor Kecamatan Pasirjambu menjadi Central untuk pelayanan terpadu Sabilulungan, karena Desa Desa yang jauh sekecamatan pasirjambu tidak hanya menunggu di tiap desanya, Melainkan satu pintu dalam mengurusi kekengkapannya sehingga nantinya bisa terakomodir satu kecamatan.”

Pasirjambu | Kab.Bandung-BBCOM
Pelayanan terpadu Sabilulungan yang berlangsung hanya satu hari di hari Rabu 26 Pebruari 2020 di Kantor Kecamatan Pasirjambu begitu ramai dipadati warga masyarakat dari tiap Desa Se-Kecamatan Pasirjambu. Ada yang membuat KTP, KK, Akta Kelahiran, pelayanan KB, Perijinan Usaha, ijin Kemasan, surat pertanahan, Dan lainnya.

Pelayanan terpadu Sabilulungan saat ini sipatnya jemput bola, hal ini membuktikan bahwa pemerintah Daerah dan kecamatan betul betul memperhatikan masyarakat dari sisi pelayanan. Ada sekitar 11 Dinas dan 3 intansi yang terlibat dalam pelaksanaan Pelayanan terpadu Sabilulungan, sepetti Disdukcapil, Disperindag, Dishub, Diskomonfo, Kapolreta Bandung, Kantor kementrian Agama, Kantor PMI, Dispusip, dan Dinas lainnya.

Menurut, Camat Pasirjambu Rachmat S.Ip MM melalui Jemy Nicky juntiwa S.Ip MM selaku Sekcam pasirjambu menjelaskan, Bahwa pelayanan Terpadu Sabilulungan di wilayah kerjanya diharapkan, masyarakat penerima manfaat pelayanan ini betul betul di gunakan sebaik mungkin, Sebab semua ini untuk kebutuhan masyarakat juga.” Tandasnya

“Memang sengaja Kantor Kecamatan Pasirjambu menjadi Central untuk pelayanan terpadu Sabilulungan, karena Desa Desa yang jauh sekecamatan pasirjambu tidak hanya menunggu di tiap desanya, Melainkan satu pintu dalam mengurusi kekengkapannya sehingga nantinya bisa terakomodir satu kecamatan.”

Sementara beberapa warga masyarakat pun sangat berterima kasih atas pelayanan terpadu Sabilulungan yang berlangsung di Kecamatan Pasirjambu, baik untuk tiap Dinas dan Camat Pasirjambu yang telah memberikan kemudahan dalam mengurusi kebutuhan warga dan tidak harus datang ketiap dinas.” Ungkap warga. (*R)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *