BANJAR, BBCom – Acara Diskusi dan Deklarasi Pemilu Damai dengan, mengambil tema “Meneropong Demokrasi di Indonesia dalam perspektif Pancasila dan Deklarasi Pemilu Damai, di gelar oleh rekan mahasiswa HMI, Senin (27/11/2018), yang di gelar di salah rumah makan di kota Banjar ini sangant menarik minat peserta terutama dalam pembahasan pemilu 2019 yang akan datang.
Peserta yang hadiri dalam acara ini sekitar 70 orang meliputi organisasi pemuda Karang Taruna se-kota banjar,dan organisasi organisasi mahasiswa yaitu HMI,GMNI juga yang ada di Kota Banjar,Jawa Barat
Enda kurniawan dari KPU kota Banjar sebagai pemateri mengapresiasi dan mengajak mahasiswa dan pemuda untuk sama-sama mengawal hajat Demokrasi dikota Banjar agar bisa lebih adil jujur, dan bisa mempelopori Pemilih Rasional sebagai contoh bagi masyarakat secara luas.
“Saya mengapresiasi dan mengajak kepada pemudan dan juga para mahasiswa agar sama sama mengawal pemilu 2019 di kota Banjar,”ungkap Enda
Sementara Jajang Wahyudin selaku perwakilan dari Bawaslu Kota Banjar berharap agar mahasiswa dan pemuda bisa sama-sama mengawasi pemilu sesuai dengan tagline Bawaslu bersama rakyat awasi pemilu bersama Bawaslu tegakan keadilan pemilu.
“Saya berharap agar pemuda dan mahasiswa sama sama memgawasi pemilu 2019 sesuai tagline Bawaslu bersama rakyat awasi pemilu,bersama Bawaslu tegakan keadilan pemilu,”jelas Jajang
Lain halnya dengan Sidik Permadi yang memaparkan
dalam materinya adalah supaya kita harus menjadi salah satu minoritas kreatif yang mampu berkontribusi dalam mewujudkan iklim demokrasi yang adil dan damai. Jangan sampai tergiur dengan kepentingan sesaat seperti Money Politic atau vote buying.
“kita harus berkomitmen terhadap diri pribadi sekaligus bisa mengajak kepada keluarga terdekat agar bisa menjadi pemilih cerdas dan juga menolak segala bentuk sesuatu yang bisa menciderai norma dan juga nilai-nilai demokrasi,” Tegas Sidik Fermadi.(Johan)
