
BANDUNG | BBCOM | Masyarakat di dua Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat (KBB) berharap agar program penghijauan didaerah itu segera dipercepat. Pasalnya, program penghijauan tersebut sangat bermempaaf untuk menanggulangi terjadinya bencana, bahkan sangat membantu para petani yang terdampat wabah Virus Corona Disiease ( Covid-19), terutama bagi masyarakat yang ada di daerah aliran sungai Citarum-Ciliwung.
Permasalahan lahan kritis di wilayah kedua Kabupaten tersebut dinilai masih rawan bencana, seperti longsor dan banjir, dengan adanya rehabilitasi hutan dan lahan muda-mudahan dapat mengurangi berbagai bencana. Hal ini, merupakan pekerjaan rumah bagi seluruh pihak terkait ditengah wabah Covid-19.
Pada tahun 2019 dibeberapa daerah Menteri LHK, Siti Nurbaya, gencar mengajak masyarakat untuk menghijaukan bumi dengan menanam pohon dan membuat hutan di halaman Rumah. Pihaknya menyediakan bibit pohon gratis di 52 persemaian permanen yang tersebar di seluruh provinsi.
Untuk menjawab keinginan masyarakat, Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Citarum-Ciliwung, Taruna Jaya, tahun 2020 BPDASHL Citarum – Ciliwung akan melakukan kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan seluas 1.250 di wilayah propinsi Jawa Barat.
Dikatakannya, saat melakukan Sosialisasi Dan Penanaman Bibit Dalam Upaya Meningkatkan Ketahanan Lahan Di Wilayah Cianjur Selatan pada tanggal hari Sabtu 13/4/2020., merespon semua masukan masyarakat akibat mulai maraknya pembalakan lahan hutan dan penebangan hutan di beberapa kawasan yang ada di Jawa Barat terutama di daerah Cianjur Selatan yang rentan akan potensi longsor.
Fungsi pentingnya menanam pohon untuk mencegah terjadinya bencana alam akibat rusaknya hutan yang memiliki fungsi sebagai penahan air hal ini mencegah terjadinya longsor, maka berbagai program unggulan BPDAS HL Citarum-Ciliwung dapat diakses masyarakat langsung, sehingga mereka dapat mengusulkan permintaan bibit jika ada yang membutuhkan.
Dalam kesempatan itu, Taruna Jaya menyerahkan bibit gratis kepada masyarakat untuk mendorong kesadaran masyarakat dalam melakukan penghijauan baik di rumah. Lingkungan maupun kawasan kawasan lahan yang ada.
“Semoga kawasan Cianjur Selatan dapat terjaga kelestarian alamnya melalui gerakan penanaman bibit ini. Dan menjadikan Cianjur sebagai kawasan wisata yang mendorong pengembangan perekonomian masyarakatnya. Ujar Taruna Jaya Kepala BPDASHL Citarum Ciliwung. (red)