BANDUNG | BBCOM | Komisi II DPRD Jawa Barat mengusulkan peningkatan anggaran secara signifikan pada program-program terkait sektor hulu pangan dalam RAPBD Perubahan Tahun Anggaran 2022.
Usulan ini disampaikan langsung oleh Ketua Komisi II DPRD Jawa Barat Rahmat Hidayat Djati setelah DPRD Jabar melaksanakan Rapat Kerja dengan Perangkat Daerah Mitra Komisi II pada tanggal 20 s/d 21 September 2022.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat dari daerah pemilihan (Dapil IV) Kabupaten Cianjur, H. Mirza Agam Gumay menyambut baik usulan yang telah disampaikan oleh Ketua Komisi II.
“Indonesia, khususnya Jawa Barat saat ini tidak terlepas dari kondisi pandemi covid-19 yang sedang melanda dunia dan belum menunjukkan situasi yang membaik dengan terus bertambahnya penyebaran dan penularan virus tersebut di dunia, Indonesia maupun Jawa Barat,” kata Mirza Agam Gumay, Sabtu (8/10/2022).
Agam Gumay juga mengatakan Komisi II sebagai komisi perekonomian di DPRD Jawa Barat melihat bahwa pada tahun 2022 ini masih merupakan kondisi pemulihan perekonomian yang terdampak pandemik secara global.
Namun demikian angka pertumbuhan sektor terkait industri, perdagangan, pariwisata dan pangan yaitu pertanian, peternakan, perkebunan dan perikanan menunjukkan angka laju pertumbuhan yang positif pada tahun 2022 ini.
“Sehingga perlu dijadikan sebagai kekuatan utama untuk bangkit kembali dari kontraksi ekonomi yang terjadi di Jawa Barat pada khususnya,” ujar Anggota Fraksi Gerindra ini.
“Oleh karena berbagai pertimbangan di atas, maka Komisi II untuk APBD perubahan tahun anggaran 2022 mengusulkan peningkatan anggaran secara signifikan pada program-program terkait sektor hulu pangan termasuk sarana prasarana pendukungnya di sektor industri dan perdagangan,” ujarnya. (adikarya/ded)