BANJAR, BBCom – Tumpukan sampah yang menjadi keluhan para pemilik toko di beberapa titik jalan protokol yang ada Kota Banjar. Akhir nya bisa teratasi lewat opreasi gerakan senyap pasukan motor roda yang merupakan bagian dari Dinas DLH Kota Banjar,Jawa Barat.
Sampah yang sudah seminggu menumpuk di Jalan tersebut selama ini ramai jadi perbincangan apalagi jalan tersebut merupakan jalan Nasional, sedangkan kota Banjar merupakan peraih piala adi pura 6 kali berturut turut.
Menurut kasi bidang kebersihan Ludi Hasnudin ketika di temui wartawan kontributor BBCom di lapangan mengungkapkan bahwa kurang nya kesadaran masyarakat sekitar dalam membuang sampah sehingga terjadi lah tumpukan.
“Karna kurang nya kesadaran masyarakat sekitar pemandangan tumpukan sampah seperti ini bukan kali ini saja dan itu sering terjadi,” Ungkap nya, Jumat (8/3/2019) kepada BBCom.
Lanjut Ludi karena sudah darurat sehigga dia berkoordinasi dengan para pengguna motor roda di bawah komando Nono untuk melakukan gerakan senyap.
“Saya berkordinasi dengan para pengangkut sampah motor roda lewat pak Nono akhir nya gerakan senyap ini sampah yang di keluhkan bisa teratasi.”jelasnya.
Salah satu masyarakat Dayat mengatakan bahwa tak perlu saling menyalah kan atas apa yang terjadi, karena kebersihan itu bukan hanya taggung jawab pemerintah saja tapi perlu adanya kesadaran masyakat dalam membuang sampah.
“Kita tak perlu saling menyalahkan tapi harus ada keasadaran masyarakat, serta masyarakat sendiri harus ikut menjaga dan menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.”kata nya
Semoga kejadian ini merupakan pelajaran bagi Dinas terkait serta masyarakat bahwa pentingnya menjaga sekaligus menciptkan pola hidup bersih degan cara membuang sampah harus pada tempar nya. (Johan)
