Di Balik Penghargaan Adipura Kota Banjar Meyimpan Kekecewaan Pesapon

BANJAR, BBCom – Raihan penghargaan Adipura yang ke 6 Kota Banjar, cukup membanggaka tapi di balik rasa bangga tersebut terselip rasa pilu, para pasukan penyapu sampah (Pasapon), mereka selama ini merupakan garda terdepan suksesnya raihan Adipura Kota Banjar, Jawa Barat.

Setelah sukses meraih Adipura para pegawai DLH melakukan liburan namun sangat di sayangkan liburan tersebut tidak melibatkan para pesapon seolah terkesan mereka dianak tirikan padahal mereka ikut berperan raihaan Adipura tersebut.

Ketika BBCom akan mengkomfirmasi kebenaran  berita tersebut, Senin (21/1/2019), Sekertaris Dinas LH kota Banjar, tidak ada ditempat. Namun salah satu pegawai DLH, yang enggan disebutkan namanya membenarkan terkait liburan tersebut. Menurutnya liburan tersebut hanya untuk kalangan sekretariat saja.

Pemberangkatannya sendiri, pada Jumat malam (18/1/2019) sekitar Pukul. 21; 00 Wib, tujuan Jogjakarta, liburan tersebut bahkan tidak melibatkan pegawai lainya termasuk pasukan penyapu (Pasapon), supir truk sampah, dan honorer.  

“Kami para bawahan tidak tahu bahkan tidak ada kabar adanya acara liburan. Katanya kebersamaan tapi nyata tidak ada.” Pungkasnya.

Hasil pantauan di lapangan para pasapon dan yang lainnya tidak menuntut apa pun mereka cuma butuh pengakuan yang pantas, mereka sadar hanya sebagai pegawai biasa, tapi jika ada  koordinasi dengan baik pasti mereka mengerti dan memakluminya. Dengan kejadian ini bisa terlihat tidak ada kebersamaan dan kekompakan antara atasan dan bawahan.

“Jangankan honor yang layak sesuai UMK, ucapan trima kasih pun tidak kami terima,” Pungakas nya.(Johan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *