BANDUNG | BBCOM | Buntut dari pemberitaan sebelumnya, terkait pengerjaan Proyek Preservasi ruas Nagreg – Rajapolah – Tasikmalaya – Ciamis (NRTC).
Ilham, memcoba mengelabui tim media terkait Proyek Preservasi jalan NRCT yang dikelola olehnya.
Bahkan selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4.4 PJN wilayah 4 Jabar Kementerian PUPR Ditjen Bina Marga, menimbulkan pertanyaan besar.
Pasalnya Ilham ketika dikonfirmasi selalu memberikan jawaban yang berbelit-belit. Bahkan kalimatnya selau inkonsistensi, dan terkesan menutupi ruang informasi yang benar (tidak jujur).
Ketika diberitakan sebelumnya, berdasarkan hasil penglihatan awak media tentang tidak terpenuhinya standar keselamatan baik pekerja dilapangan maupun pengendara yang melintasi proyek tersebut.
Ilham malah membuat rekayasa melalui foto-foto yang dikirimkan kepada media. Seolah pemberitaan yang sudah dimuat sebelumnya salah.
Ketika media ini mencoba me-rihicek kebenaran foto-foto yang dikirim Ilham tersebut, diketahui ternyata Ilham berniat mengelabui media.
Karena teryata foto-foto yang dikirimkan Ilham, sengaja dibuat beberapa jam setelah berita yang berjudul “proyek Jalan NRTC Dikebut”.
Atas kejadian ini, salah satu sumber yang namanya minta dirahasiakan menyayangkan perilaku Ilham sebagai Pejabat yang mengelola dana APBN miliaran rupiah, tapi memiliki mental pembohong.
“Dengan cara dia merekayasa visual apalagi kepada pers, jelas ini harus ditindaklantuti oleh pimpinan satuan kerjanya. Karena ini menyangkut pengelolaan uang rakyat,” tutur sumber. (Eyos/Ron)
