JAKARTA | BBCOM | Briptu PN nyaris diamuk masa dikarenakan masuk ke indekos wanita, Kapolsek Metro Tanah Abang, Komisaris Polisi Singgih Hermawan menuturkan, oknum polisi yang hendak diamuk warga di kawasan Tanah Abang katena masuk ke kedalam indekos wanita ternyata merupakan pasangan suami istri.
Oknum polisi pecatan berpangkat Briptu PN hendak masuk kedalam indekos Farrah alias FA karena ingin menjenguk anaknya.
“Sebenarnya, si (Briptu) ini sudah nikah agama dengan Farrah, sudah punya anak 1 satu,” kata Singgih kepada wartawan, Jumat (26/2/2021).
Karena FA tidak terima sang anak di jenguk oleh Briptu, ia lantas melapor ke Pak RW sembari mengadu bahwa pria tersebut merupakan pencuri
Sontak Pak RW yang tak jauh rumahnya dari indekosnya wanita tersebut lansung meneriaki pria tersebut pencuri.
“Bapaknya RW manggil-manggil pemuda kampung setempat biar heboh dibilang maling,” ungkapnya.
“Padahal mau nengok anaknya, kangen. Mungkin juga ada urusan rumah tangga pribadinya,” ujarnya.
Selain itu, Kompol Singgih Hermawan, menegaskan Briptu PN tidak membawa senjata api dalam insiden tersebut.
“Itu airsoft gun,” ujarnya.
Kini pria tersebut sudah diamankan oleh Polsek Tanah Abang untuk dilakukan pemeriksaan selanjutnya.
“Masih diperiksa ya,” ujarnya.
Sebelumnya, diduga oknum anggota Polsek Tanah Abang berpangkat Briptu PN hampir dikroyok massa di kawasan Jalan Kebon Kacang II Rw 02, Tanah Abang, Jakarta Pusat lantaran yang bersangkutan diduga hendak mencuri Hp penghuni kos-kosan di Jalan Kebon Kacang.
Namun demikian setelah dilakukan pemeriksaan, kasus itu merupakan kesalahpahaman.(hs)