JAKARTA BBCom– Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT. Bukit Asam. (PT.BA) Tbk digelar tadi siang (11/4) di Hotel Borobudur, Jakarta mengambil tema “Melampaui Hambatan, Menciptakan Lebih Banyak Peluang” Tahun Buku 2017.
Direktur Utama PT.BA Tbk, Arviyan Arifin dihadapan para wartawan menjelaskan bahwa pada RUPS tahun ini menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan sebesar 90,53 persen pemegang saham dan meliputi hak pemegang saham seri A Dwiwarna, Pengangkatan dan Pemberhentian Direksi, Tugas serta Wewenang Direksi, Pengangkatan dan Pemberhentian Dewan Komisaris dan Penggunaan Laba.
Pada Tahun Buku 2017, tambah Arviyan, PT.BA mencatat laba usaha sebesar Rp.5,89 Triliun atau 23 persen dari sebelumnya sebesar Rp.2,53 Triliun. Sementara laba bersih perusahaan meraup Rp.4,47 Triliun atau 223 persen dari laba sebelumnya Rp.2,00 Triliun. Tingkat perolehan laba bersih atau net profit Margin diangka 23 persen.
Dijelaskan Arviyan, volume penjualan batubara tahun 2017 mencapai 23,63 juta ton meningkat 14 persen, sebelumnya 20,75 juta ton. Hal itu mampu mendongkrak pendapatan PT.BA sebesar 38 persen menjadi Rp.19,47 Triliun yang sebelumnya Rp.14,05 Triliun bersumber dari hasil penjualan batubara low to medium kalori ditengah membaiknya harga batubara dunia.
“Pencapaian kinerja ini tak lepas dari upaya perusahaan dalam merumuskan strategi yang efektif dan menerapkan efisiensi. Selain itu kinerja saham PT.BA sepanjang 2017 membaik tercatat saham PT.BA sebesar Rp.12.475,- per lembar saham dan penutupan perdagangan tanggal 13 Desember 2017, harga saham PT.BA tercatat Rp.11.200,-,” pungkas Alviyan (Pani)
