BANDUNG BB.Com-Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berkunjung Kantor Kementrian Perhubungan Republik Indonesia di jalan Jakarta Pusat Medan Merdeka Barat No.8, Gambir Jakarta Pusat.
Kedatangan Ridwan Kamil beserta jajaran guna menyelesaikan rapat lanjutan terkait pembangunan tranportasi Metro kapsul yang rencananya pada Maret atau April akan dilakukan Groundbreaking di Bandung.
“Kita ingin Proyek Metro Kapsul ini menjadi percontohan langkah Indonesia untuk membangun kemajuan transportasi yang dimulai di Bandung”, kata Ridwan Kamil di sela rapat bersama Dirjen perkeretaapian Prasetyo Boeditjahjono beserta staff.
Ridwan kemudian berharap Kereta api dalam kota menjadi salah satu penyelesaian kemacetan di Bandung. Dirinya kemudian optimis proyek ini dapat diselesaikan sesuai dengan target.
“Semoga langkah ini menjadi salah satu alternatif pemerintah dalam Menyelesaikan kemacetan, Di negeri ini yang paling mahal optimis” paparnya.
Ditambahkan olehnya Kerjasama pembangunan tersebut dapat memicu kota kota lain untuk memulai pembaharuan transportasi di Indonesia.
“Ini ibarat melahirkan bayi pertama, setelah bayi ini lahir insyaallah kedepannya akan lancar, ” tandas Emil.
Dirjen Perkeretaapian Indonesia Prasetyo Boeditjahjono yang memimpin rapat terbatas tersebut mengatakan dirinya dan seluruh elemen yang terlibat dalam proyek pembangunan kereta api dalam kota ini agar optimis dan tidak menunda-nunda.
Rencananya, kereta melayang itu bakal dibuat di jalur sepanjang 2.850 meter dengan rute Jalan Stasiun Barat – Pasir Kaliki – Kebon Jati – Otto Iskandardinata – Dalem Kaum – Dewi Sartika – Kepatihan – Stasiun Bandung.
Selain itu, platform Metro Kapsul rencananya akan didirikan di tiga titik, yakni di Terminal Angkot Stasiun Hall, Pasar Baru Trade Center dan pedestrian di Jalan Dalem Kaum. (Rian T)