SUBANG | BBCOM | Pohon besar yang berada di depan Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Subang Jalan A. Yani Kelurahan Pasirkareumbi Subang roboh pada Rabu 28 Februari 2024 pagi.
Menurut informasi yang didapat robohnya pohon tersebut mengakibatkan adanya korban 3 orang yaitu 1 orang meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka – luka. Adapun korban meninggal Atin Supriatin (54) warga Curug Lima RT 13 RW 04 Kelurahan Pasirkareumbi Subang sebagai pekerja diwarung nasi timbel yang tertimpah pohon tersebut dan korban luka-luka Agus Santoso (28) warga Cimerta RT 16 RW 06 Kelurahan Pasirkareumbi Subang dan Nuryati (62) Kmp Kumpay RT 009 RW 003 Desa Kumpay Kecamatan Jalancagak Subang.
Kronologi kejadian penyebabnya pohon besar itu roboh, diduga akarnya sudah lapuk dan mati karena sudah terlalu tua. Saat peristiwa itu terjadi kondisi dan situasinya tidak sedang hujan dan angin bahkan pohon tersebut tidak ada tanda-tanda akan roboh.
Kepala BPBD Subang, Udin Jazudin mengatakan, pada saat evakuasi pohon yang tumbang tersebut, dirinya pun merasa heran tak ada hujan dan tak ada angin extrim serta lainnya tanda-tanda, pohon besar tersebut akan tumbang
“Kejadian ini mungkin yang dinamakan musibah dan bencana ini tidak bisa kita prediksi. Sebetulnya jika dilihat awalnya tidak ada tanda-tanda pohon tersebut akan tumbang, karena terlihat secara kasat mata masih berdiri kokoh, dibalik kekokohannya ketika pohon tersebut tumbang baru terlihat, ternyata akar-akarnya sudah rapuh dan mati,” ungkap Udin. (Sunardi)